REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Manchester United (MU) dikabarkan baru mau meminjamkan Anthony Martial ke Juventus asalkan I Bianconeri mau menanggung gaji Martial dan menyiapkan sejumlah dana kompensasi. Tidak tanggung-tanggung, untuk masa peminjaman Martial selama lima bulan, Juventus disebut-sebut harus menyediakan dana sebesar 12 juta euro.
Sebelumnya, si Nyonya Tua memang begitu santer dikabarkan tengah berupaya mendatangkan penyerang asal Prancis tersebut pada pertengahan musim ini. Juventus berniat memboyong penyerang berusia 26 tahun itu dengan status sebagai pemain pinjaman hingga akhir musim ini.
Berdasarkan lansiran Sport Mediaset, jumlah dana kompensasi peminjaman yang diajukan United mencapai enam juta euro. Angka ini tentu terlalu besar buat pemain yang hanya melakoni masa peminjaman selama lima bulan. Ini di luar permintaan MU untuk menanggung gaji Martial selama melakoni masa peminjaman.
''Gaji Martial selama lima bulan kurang lebih mencapai enam juta euro. Artinya, Juventus harus merogoh kocek sekitar 12 juta euro demi mendatangkan Martial, yang hanya menghabiskan waktu lima bulan sebagai pemain pinjaman di Turin," demikian laporan Sport Mediaset seperti dilansir Football Italia, Kamis (20/1).
Permintaan United ini tentu saja ditolak mentah-mentah oleh manajemen I Bianconeri. Dalam wawancara pasca Juventus menyingkirkan Sampdoria di babak 16 besar Coppa Italia, tengah pekan ini, Direktur Olahraga Juventus Maurizio Arrivabene telah mengirimkan sinyal soal sikap Nynya Tua terhadap permintaan United tersebut. Juventus sepertinya lebih memilih mundur dalam upaya mendatangkan Martial daripada memenuhi kondisi yang diajukan United tersebut.
"Itu bukan kesepakatan yang layak buat kami. Mempertimbangkan angka-angka tersebut, rasanya tidak akan ada negosiasi lanjutan dengan United. Kami tidak akan meminta diskon apa pun dari mereka," kata Arrivaebene seperti dilansir Tribuna.
Selain Juventus, Newcastle United juga dikabarkan tertarik untuk menampung Martial pada pertengahan musim ini. Namun, The Magpies dikabarkan berpikir ulang untuk memboyong Martial karena permintaan dari United tersebut.