Jumat 21 Jan 2022 09:10 WIB

Robinho Resmi Masuk dalam Daftar Buronan Interpol

Mantan bintang di AC Milan, City, dan Madrid ini dijatuhi hukuman penjara 9 tahun.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Robinho saat berseragam AC Milan.
Foto: melty.fr
Robinho saat berseragam AC Milan.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Mantan pemain AC Milan, Real Madrid, dan Manchester City, Robinho, dikabarkan masuk ke dalam buronan Interpol. Ia terjerat kasus pemerkosaan dan terancam hukuman sembilan tahun. 

Dalam laporan Football Italia, Jumat (21/1/2022), pria berpaspor Brasil itu tidak hadir dalam pengadilan tahap akhir di Milan, Italia, tentang kasus pemerkosaan terhadap seorang perempuan berusia 23 tahun di sebuah klub malam kota Milan. Ia diduga melakukan perilaku bejat itu ramai-ramai bersama teman-temannya. 

Baca Juga

Kasus itu terjadi pada 2013 lalu ketika Robinho masih berseragam AC Milan. Ia menjadi terdakwa bersama temannya, Ricardo Falco. 

Robinho sebenarnya sudah dijatuhi hukuman sejak 2017 lalu. Dirinya sempat mengajukan banding karena merasa tidak terlibat. Namun pada akhirnya permintaan itu ditolak oleh pengadilan. 

Namun, pemerintah Brasil tidak memiliki kerjasama hukum khusus dengan Italia. Ini membuat Robinho tidak bisa diserahkan Brasil ke Italia jika yang bersangkutan sedang berada di kampung halamannya. 

Karena itu, aparat keamanan Italia memasukkan nama Robinho ke Interpol agar mendapat kekuatan hukum yang sah untuk mengekstradisi Robinho ke Italia. Robinho juga tidak bisa kabur ke 195 negara yang terdaftar di Interpol. 

Sementara ini, aparat Italia meminta pemerintah Brasil sementara menahan Robinho di penjara Brasil. Namun hal ini belum mendapat kabar lebih lanjut. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement