REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Kementerian Kesehatan Polandia mengatakan jumlah kasus infeksi virus corona di negara itu bertambah 36.665 kasus. Gelombang kelima varian omicron telah melanda negara Eropa Timur itu.
Pihak berwenang Polandia telah memperingatkan gelombang infeksi terbaru akan mendorong kasus positif ke tingkat yang belum pernah terlihat sebelumnya hingga membebani layanan kesehatan negara anggota Uni Eropa tersebut.
"Dalam beberapa hari terakhir kami juga memiliki hasil yang sangat tinggi, ini mengkhawatirkan kami," kata Wakil Menteri Kesehatan Polandia Waldemar Kraska di stasiun radio swasta Radio Plus, Jumat (21/1/2022).
Ia menambahkan pekan depan kasus infeksi harian akan mencapai 50 ribu per hari. Satu pekan yang lalu kasus infeksi hari sekitar 16 ribu per hari.
Baca: Wiku Imbau Masyarakat Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
Angka vaksinasi Covid-19 Polandia lebih rendah dibanding rata-rata negara anggota Uni Eropa. Selain itu, peraturan pembatasan sosial seperti memakai masker di ruang publik kerap tidak diterapkan dengan ketat.
Pada Rabu (19/1/2022) kemarin, Menteri Kesehatan Polandia Adam Niedzielsk mengatakan pegawai negeri akan bekerja dari rumah. Ia meminta sektor swasta juga mengikuti kebijakan ini untuk membatasi penyebaran virus.
Baca: Pemkot Bandung: Seluruh Toko Ritel Jual Minyak Goreng Seharga Rp 14 Ribu
Baca: KPK Tangkap Hakim PN Surabaya, Ratusan Juta Rupiah Diamankan