Ahad 23 Jan 2022 00:05 WIB

Belum Ada Balon Ketum KONI DKI Jakarta yang Daftar ke TPP

Pendaftaran bakal calon (bacalon) ketua umum KONI DKI akan ditutup 15 Februari 2022.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Ketua KONI DKI Jakarta Djamhuron P Wibowo (kanan) dan Pimpinan Kontingen PON DKI Jakarta, Hidayat Humaid (kiri) pada 2021 lalu.  Sejak dibuka 15 Januari 2022 lalu hingga sepekan ini, belum ada bakal calon (bacalon) ketua umum KONI DKI Jakarta yang mendaftar.
Foto: KONI DKI
Ketua KONI DKI Jakarta Djamhuron P Wibowo (kanan) dan Pimpinan Kontingen PON DKI Jakarta, Hidayat Humaid (kiri) pada 2021 lalu. Sejak dibuka 15 Januari 2022 lalu hingga sepekan ini, belum ada bakal calon (bacalon) ketua umum KONI DKI Jakarta yang mendaftar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Enam hari dibuka, atau sejak dibuka 15 Januari 2022 lalu hingga sepekan ini, belum ada bakal calon (bacalon) ketua umum KONI DKI Jakarta yang mendaftar. Pendaftaran akan ditutup 15 Februari 2022.

Sementara untuk pemilihan ketua umum (ketum) KONI DKI Jakarta akan digelar 27 Maret 2022. Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI DKI Jakarta menyebutkan, hingga Jumat (21/1/2022), belum ada balon yang mendaftar.

Baca Juga

Ketua TPP KONI DKI Jakarta Aldwin Rahdian menyatakan, memang belum ada balon yang mendaftar. Tapi, form persyaratan dukungan cabang olahraga atau cabor sudah banyak yang mengambil ke posko.

TPP membuka posko pendaftaran di Lantai III, Gedung KONI DKI Jakarta, Jalan Tanah Abang I, Jakarta Pusat. "Kami mengundang seluruh pelaku olahraga untuk mendaftar sebagai calon ketum periode 2022-2024," ujar Aldwin kepada wartawan, Sabtu (22/1/2022).

TPP dihuni tujuh orang perwakilan yang dipilih oleh cabor. TPP dipilih dan diputuskan saat Rapat Kerja (Raker) KONI DKI Jaya di Grand Cempaka Resort, Cipayung, Jawa Barat, pada 14 Desember 2021.

Ketujuh orang tersebut yakni Aldwin Rahadian (ketua), Pandapotan Sinaga (sekretaris), RBJ Bangkit (wakil ketua I), Hengky Silatang (wakil ketua II), Ahmad Yani (wakil sekretaris), Wilbertus Sihotang (anggota), dan Widodo Edi Sektianto (anggota).

Aldwin menambahkan, dalam waktu dekat TPP akan melakukan audensi ke DPRD DKI Jakarta dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. "Audensi ini untuk meminta masukan dan saran agar prestasi olaharaga Jakarta bisa maju," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement