Sabtu 22 Jan 2022 13:25 WIB

Ketua DPRD: Syukur dan Sabar Jadi Perisai di Tengah Pandemi

Atang Trisnanto menggambarkan berharganya oksigen untuk seluruh makhluk di dunia.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto.
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, menjadi khatib sholat Jumat di Masjid An-Naba Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jumat (21/1). Dalam khutbahnya, Atang menyampaikan syukur dan sabar merupakan perisai seorang muslim, termasuk dalam menghadapi pandemi Covid-19.

"Begitu banyak karunia dan nikmat yang telah Allah berikan kepada kita. Apakah dengan nikmat tersebut menjadikan kita hamba yang bersyukur dan menjadi hamba yang bertaqwa. Ataukah justru nikmat tersebut malah menjadikan kita lupa pada Sang Maha Kuasa. Naudzubillah, semoga kita semakin bertaqwa dengan banyaknya karunia tersebut," kata Atang di Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/1).

Baca Juga

Politikus PKS tersebut menukil Surat An-Nahl ayat 18, yang berbunyi, "Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang". Atang lantas menggambarkan betapa berharganya oksigen yang disiapkan untuk seluruh makhluk di dunia.

"Saat pandemi gelombang kedua kemarin, kita baru merasakan betapa mahal dan berharganya oksigen bagi kehidupan kita. Ini baru oksigen. Masih banyak lagi karunia lain yang tak bisa dihitung jumlahnya. Sungguh, tiada mampu kita menghitung besarnya karunia Allah kepada kita," jelasnya.

Atang juga menyampaikan, selain nikmat yang diberikan oleh Allah SWT, ada pula ujian yang diberikan oleh-Nya. Saat ini, kata dia, datangnya pandemi Covid-19 merupakan salah satu ujian yang diberikan oleh Allah SWT.

“Bagi seorang muslim, masalah dan ujian ataupun cobaan adalah sebuah wasilah (sarana) untuk ingat dan lebih dekat kepada Allah. Tidak ada seorangpun yang tak ada masalah. Dan dengan masalah, Allah mengasihi kita agar tidak lupa diri dan terus ingat akan kebesaran Sang Maha Kuasa," ucap Atang.

Sehingga, ia pun meminta kepada jamaah Masjid An-Naba agar senantiasa bersyukur dan bersabar dalam menghadapi ujian dari Allah SWT. Tidak ada ujian yang diluar batas kemampuan hambanya. Sebagaimana dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 286 yang berbunyi, "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang diperbuatnya".

"Insya Allah kita yakin bahwa Allah SWT akan memberikan jalan keluar. Untuk itu, mari kita tingkatkan rasa syukur dan kesabaran seraya hanya mengharap kepada-Nya. Teruslah berbuat kebajikan karena Allah akan balas dengan pahala terbaik. Begitu juga sebaliknya," kata Atang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement