REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meninjau langsung ketersediaan stok batu bara ke PT Bukit Asam, Sumatera Selatan. Wakil Ketua Komisi VIII Aria Bima menjelaskan DPR ingin mencari sebab permasalahan terjadinya krisis batu bara di Indonesia.

Pada kunjungan tersebut, Aria mengapresiasi langkah perusahaan BUMN yang fokus akan batu bara tersebut. Sebab, PT Bukit Asam menyelesaikan target Domistic Market Obligation (DMO) melebihi aturan yang sudah ditentukan.

Ia menambahkan, target tersebut tentu bisa dimaksimalkan kembali. Karena, pada dasarnya kepentingan masyarakat akan kebutuhan energi harus diprioritaskan.

Video Editor | Fakhtar Khairon Lubis