Senin 24 Jan 2022 09:12 WIB

Pelatih Persib Bandung Buka Suara Atas Maraknya Pemecatan Pelatih di Liga 1

Menurut Robert, tak banyak liga di dunia yang mengganti lebih dari 50 persen pelatih.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.
Foto: Dok. Persib Bandung
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung menjadi salah satu dari enam tim yang belum memecat pelatihnya. Posisi pelatih kepala, Robert Rene Alberts, pun dipastikan aman untuk tetap memimpin Persib.

Robert angkat suara dengan fenomena pemecatan pelatih. Hanya ada enam pelatih, termasuk Persib, yang memimpin tim sejak awal musim Liga 1 2021/2022.

Baca Juga

"Selain Persib, hanya ada lima klub yang belum mengganti pelatihnya. Bhayangkara, Persebaya, Arema, Bali, dan Persita. Jadi jika melihat itu ada 12 klub yang mengganti pelatih dan ada beberapa dari mereka yang mengganti dua kali," kata Robert, Ahad (23/1/2022).

Robert mengakui bisa saja ini menjadi rekor dunia. Mengingat tidak banyak liga yang mengganti lebih dari lima puluh persen pelatihnya.

"Apa yang kami lakukan? Apa filosofi di balik itu? Kami harus relistis, kami harus profesional dalam melakukan pendekatan (target)," kata Robert.

Robert mengakui klub di Indonesia harus bisa melihat dari liga di negara maju. Yang mana pergantian pelatih hanya terjadi tidak sampai lima pelatih saja.

"Jika mengacu pada Liga Inggris sebagai contoh, kalian lihat tidak banyak pelatih diganti. Padahal itu liga terbaik di dunia dan punya ekspektasi tertinggi. Tapi mereka juga realistis (dengan target)," jelas Robert.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 15 10 4 1 20 10 34
2 Persib Bandung Persib Bandung 14 9 5 0 25 15 32
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 15 7 5 3 22 13 26
4 Persija Persija 15 7 4 4 21 6 25
5 Bali United Bali United 14 7 3 4 21 8 24
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement