REPUBLIKA.CO.ID, GORKI -- Universitas Tidar (Untidar) Magelang terus memperkuat jaringan kemitraan di kancah internasional melalui kerja sama dengan Belarusian State Agricultural Academy (BSAA), Gorki, Belarus. Kemitraan ini diresmikan melalui penandatanganan nota kesepahaman  oleh rektor kedua universitas secara virtual, Senin (25/1).

"Dengan kualitas dan rekam jejak selama 185 tahun sejak didirikan pada 1836, BSAA merupakan kampus yang sangat kredibel di Republik Belarus dan kawasan Eropa Timur. Oleh karena itu, saya menyakini Untidar akan dapat memperoleh banyak manfaat melalui kerja sama ini, dan begitupun sebaliknya,” kata Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus, Jose Tavares, dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Senin.

BSAA lembaga pendidikan tinggi tertua dan memiliki disiplin ilmu pendidikan agro industri dengan jurusan terbanyak di Eropa, khususnya kawasan Eropa Timur dan negara-negara Commonwealth of Independent States (CIS). Kesepakatan kedua lembaga pendidikan ini meliputi pelaksanaan seminar/simposium bersama, pengembangan program double degree, pertukaran mahasiswa serta tenaga pengajar, pelaksanaan penelitian dan kegiatan illmiah bersama, pertukaran bahan teknis serta publikasi jurnal ilmiah, pengajaran bahasa, dan pertukaran budaya.

Rektor Untidar, Profesor Dr. Ir. Mukh Arifin, M.Sc menyatakan, kerja sama ini menunjukkan optimisme dan komitmen kedua universitas dalam upaya memajukan potensi akademiknya.

“Dengan reputasi dan kualitas yang dimiliki oleh BSAA sebagai salah satu universitas unggulan di Eropa pada sektor agro industri, diharapkan membuka jalan bagi Fakultas Pertanian Untidar untuk go international, mengembangkan kapasitas, dan meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran,” ujar Prof. Arifin.

Rektor BSAA Profesor Dr. Vitali Velikanov juga menyambut kerja sama ini. "Kami sangat senang dapat merealisasikan kerja sama dengan Universitas Tidar. Saya harap kerja sama ini akan berlangsung dalam jangka panjang untuk memberikan manfaat kepada civitas akademika kedua universitas dan juga masyarakat kedua negara,” tutur Prof. Velikanov.

“Melalui kerja sama ini, saya berharap semakin banyak dosen dan mahasiswa Belarus di BSAA yang mengenal dan mengetahui secara langsung dan lebih dekat tentang Indonesia, termasuk kekayaan budaya dan keindahan alamnya," katanya menambahkan.

BSAA adalah universitas negeri di Kota Gorki, tiga jam perjalanan darat dari Ibu Kota Minsk. BSAA saat ini memiliki 10 fakultas dengan 44 departemen/jurusan.

BSAA saat ini memiliki kerja sama dengan mitra internasional berupa 140 perjanjian kerja sama, dan memiliki 480 mahasiswa asing dari 10 negara. BSAA memiliki alumnus-alumnus yang saat ini merupakan tokoh dan figur terkemuka, baik pada sektor pemerintahan maupun profesional di Belarus. Presiden Republik Belarus Aleksandr Lukashenko juga merupakan alumni BSAA.

Ikuti Whatsapp Channel Republika