Kamis 27 Jan 2022 23:00 WIB

Niat Bantu Orang Tua, Selebgram Honey Claire Diburu Karyanya

Semuanya diawali dari niat membantu orangtuanya yang memiliki bisnis parfum original

selebgram Honey Claire
Foto: instragram
selebgram Honey Claire

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Talenta gadis cantik bernama Honey Claire kelahiran 11 Mei 1992 ini tak perlu diragukan lagi. Kreativitasnya kini menjadi buruan berbagai perusahaan.

Honey adalah seorang selebgram, fotografer, model, dan business owner dari Honey Corporation, perusahaan content creator digital.

Semuanya diawali dari niat membantu orangtuanya yang memiliki bisnis parfum original dari berbagai brand ternama  yang telah dikelola lebih dari 18 tahun bernama Honey Blossom Perfume di daerah Cempaka Mas, Jakarta Pusat.

 

Saat pandemi kedua toko yang dikelola orang tuanya mulai sepi pembeli. Untuk membantu, dia mencoba berjualan online di marketplace juga dengan membuat website toko online.

Supaya display produknya menarik konsumen, Honey belajar fotografi dengan mengikuti berbagai even, dan belajar di sekolah Darwis Triadi.

Dari sana dia menggeluti dunia fotografi dan mengikuti berbagai komunitas dan kenal dengan para fotografer dan videographer

Lalu mencoba mengadakan even fotografi di sebuah cafe dengan mengundang komunitas-komunitas fotografi yang dikenalnya.

"Sekali ditolak karena harus bayar, aku ke sana lagi kedua kali didampingi teman yang biasa jadi EO, akhirnya bisa meyakinkan pemilik cafe untuk memberikan fasilitas tempat even, dengan tidak bayar atau free,” kata wanita yang hobi menggambar ini, dalam keterangannya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (27/1/2022).

Sukses mengadakan even tersebut, dia membuat even-even fotografi dengan jumlah fotografer lebih banyak. Dengan melibatkan model Puteri Indonesia.  

Setelah sukses membuat beberapa even fotografi Honey mulai mengadakan kompetisi fotografi dengan mengundang juri dari Sony.

"Tahu nggak, Presiden Direktur Sony Kazuteru Makiyama sampai datang. Dia bilang selamat acaranya berlangsung lancar," kata dia.

Selain itu ada juga Universitas Islam Sultan Agung yang meminta jasa video komercial. Hingga kini banyak antrian pekerjaan yang harus dituntaskan.

Dalam berkarya, tak jarang juga klien mendaulat Honey sebagai modelnya. "Kalau klien bilang, aku itu pinter ngarahin gaya. Tapi malah banyak juga yang minta aku aja yang jadi modelnya," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement