Jumat 28 Jan 2022 20:00 WIB

The Overtunes Putuskan Jadi Band Indie

The Overtunes tidak lagi berada di bawah naungan label rekaman besar.

The Overtunes.
Foto: Dok: Twitter
The Overtunes.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik The Overtunes kini tak lagi berada di bawah naungan label rekaman besar. Setelah memutuskan untuk berada di jalur independen, mereka pun mengungkap perbedaannya.

Trio kakak-beradik Mada Emmanuelle (bas, vokal), Reuben Nathaniel (gitar, vokal) dan Mikha Angelo (vokal, gitar) mengaku banyak perbedaan yang dirasakan ketika menjadi musisi indie, salah satunya adalah dalam sisi pemasaran. 

Baca Juga

"Tantangan yang paling terasa justru di luar musik, strategi marketingnya itu kita pikirkan sendiri. Dulu waktu di major label kita udah dikasih tahu hari ini ke mana, besok ke mana, kalau sekarang kita yang tentuin sendiri," kata Mikha saat peluncuran lagu "Write Me Another Song", Kamis (27/1/2022).

Dari isi musikalitas, Mikha mengatakan tidak terlalu banyak perbedaan. Sebab sejak dulu, mereka selalu menggarap musiknya sendiri.

"Kalau di musiknya enggak ada tantangan yang baru banget, dari pembuatan musik kita sudah terbiasa dari di major label. Paling kalau dulu timnya puluhan, sekarang tim kecil," kata Mikha.

Usia The Overtunes saat ini telah menginjak 10 tahun. Mereka mengaku telah melewati perjalanan yang luar biasa dan berharap ke depannya bisa terus menghasilkan karya baru.

"Beruntung kita bertiga masih kompak. Tujuan dan harapannya kita bisa menunjukkan ambisi bermusik kita dengan lebih jelas lagi kedepannya," ucap Mada.

The Overtunes akan merilis lagu baru berjudul "Write Me Another Song" setelah sempat vakum bermusik selama dua tahun. Lagu tersebut dapat didengarkan mulai 28 Januari 2022 di platform musik digital.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement