Ahad 30 Jan 2022 00:05 WIB

Lima Cara Menikmati Cuti yang Baik untuk Kesehatan

Berkegiatan saat cuti dapat memperbaiki kesehatan mental dan fisik

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Christiyaningsih
Ilustrasi liburan. Berkegiatan saat cuti dapat memperbaiki kesehatan mental dan fisik.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ilustrasi liburan. Berkegiatan saat cuti dapat memperbaiki kesehatan mental dan fisik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berapa kali Anda mengeluh tentang betapa lelahnya Anda tetapi tidak melakukan apa-apa?  Sudah waktunya Anda mengatakan cukup dan belajar untuk mengutamakan kebutuhan Anda.

Dilansir IOL pada Sabtu (29/1/2022), mengambil cuti baik untuk kesehatan mental dan fisik dan Anda dapat kembali lebih produktif dan efektif. Berikut lima cara menikmati cuti yang baik untuk kesehatan :

Baca Juga

1. Lakukan Perjalanan

Tinggal di tempat yang sama dan melakukan hal yang sama berulang-ulang hari demi hari dapat membuat Anda merasa terkurung secara mental dan fisik. Beberapa manfaat kesehatan dari bepergian termasuk membuat Anda merasa melakukan sesuatu yang berharga, meningkatkan tingkat kebahagiaan, dan merangsang pikiran Anda.

2. Istirahat

Penelitian telah menunjukkan liburan dapat mengisi kembali simpanan energi yang membuat pekerjaan tampak lebih mudah ketika Anda kembali ke kantor. Lakukan perjalanan, pulang, dan mulai berlari.

3. Pererat Hubungan

Liburan akhir pekan adalah cara yang bagus untuk memperkuat hubungan dengan orang yang Anda cintai. Dengan menghabiskan waktu jauh dari jadwal sibuk, orang menemukan hiburan dan cinta di lokasi tertentu, baik dengan keluarga atau sendirian juga.

4. Perbanyak Aktivitas

Bepergian memberi Anda banyak kesempatan untuk aktif dan latihan fisik memiliki hubungan langsung dengan kesehatan mental. Baik Anda ingin mendaki puncak gunung, berenang di perairan biru langit, atau bersepeda melalui desa yang indah, saat merangkul alam bebas Anda meningkatkan suasana hati dan mendongkrak energi.

5. Tingkatkan Pola Tidur

Kurang tidur dan stres tinggi adalah campuran racun bagi kondisi mental. Kerusakan kesehatan akibat kurang tidur bervariasi, mulai dari lekas marah hingga kinerja dan efisiensi kognitif yang buruk. Disarankan agar orang dewasa tidur setidaknya tujuh hingga delapan jam semalam dan ini dapat lebih mudah dicapai saat bepergian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement