REPUBLIKA.CO.ID, SORONG — Polda Papua Barat melaporkan, tiga dari 17 jenazah korban tewas pembakaran gedung hiburan malam Double 0 di Sorong Kota, Papua Barat sudah teridentifikasi. Tiga jenazah yang terbakar hangus dalam bentrokan maut, pada Senin (24/1) malam waktu setempat itu, di antaranya atas nama Indah Sukmadani alias DJ Cleo, perempuan 24 tahun, asal Padang Sumatra Barat (Sumbar).
Dua jenazah teridentifikasi lainya, atas nama Ferman Syahputra, laki-laki 33 tahun asal Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel). Dan jenazah atas nama Vicram Kenoras, laki-laki 23 tahun, asal Sorong.
“Jumlah korban yang sudah teridentifikasi saat ini, tiga orang. Dan yang belum teridentifikasi, sebanyak 14 orang,” kata Kabid Dokkes Polda Papua Barat Komisaris Besar (Kombes) Bambang Pitoyo, dalam rilis resmi yang disampaikan Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Adam Erwindi kepada Republika.co.id, di Jakarta, Sabtu (29/1).
Kombes Bambang menjelaskan, identifikasi jenazah dilakukan sejak Selasa (25/1). Dari proses identifikasi tersebut, menghasilkan sementara tiga jenazah yang sudah diketahui. Pada jenazah pertama, dengan nomor PM DVI/SOQ/003, dan nomor antemmortem 005, teridentifikasi sebagai Indah Sukmadini alias DJ Cleo.