REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Cianjur, Jawa Barat, mencatat ada 11 bangunan bersejarah atau haritage di Cianjur. Belasan haritage itu akan dikembangkan menjadi tempat promosi pelaku ekonomi kreatif khususnya pelaku usaha muda, sehingga pemulihan ekonomi dapat berjalan cepat.
Kepala Disbudpar Cianjur Pratama Nugraha mengatakan, dari belasan bangunan yang memiliki sejarah tersebut, akan didata dan diverifikasi untuk digunakan sebagai lokasi pengembangan dan promosi produk unggulan yang dihasilkan. "Terdata saat ini, ada 11 bangunan yang memiliki nilai sejarah yang dapat kembangkan sebagai tempat untuk promosi berbagai produk unggulan yang dihasilkan pelaku usaha kreatif anak muda di Cianjur," katanya.
Tujuan dijadikannya tempat yang memiliki nilai sejarah itu, sebagai bentuk pelestarian sekaligus menjadi pusat kegiatan perekonomian dengan tampilan modern seperti bekas Bioskop Sinar, Gedung Ampera dan beberapa bangunan di area Stasiun Cianjur. Meski sejumlah lokasi milik pribadi atau perorangan, tutur dia, pemerintah daerah akan menjalin kerja sama, termasuk melakukan perbaikan dan pemeliharaan, sehingga bangunan bersejarah di Cianjur masih tetap terjaga dan terpelihara secara baik.
"Untuk bekas bioskop Sinar, pemilik sudah siap untuk kerja sama dengan pemerintah daerah. Harapan kami pemilik bangunan lain juga sama. Sehingga pelaku ekonomi kreatif di Cianjur, dapat ditampung di sejumlah tempat tersebut, selain memelihara sejarah, perekonomian juga berkembang," katanya.
Sementara sejumlah pelaku usaha kreatif di Cianjur, menyambut baik tempat yang memiliki nilai sejarah di Cianjur, menjadi pusat pemasaran dan promosi serta pengembangan usaha karena selama ini. Mereka hanya menawarkan produknya melalui media sosial.
"Tentunya kita menyambut baik, terutama selama pandemi, kami hanya bisa memasarkan produk yang dihasilkan melalui media sosial. Semoga rencana pemerintah daerah ini, dapat terkabul dalam waktu dekat, sehingga berbagai produk unggulan dari kreatif muda Cianjur, memiliki tempat promosi," kata pelukis muda Cianjur, Erik.