REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Umum Daarul Qur'an, KH. Yusuf Mansur menghadiri acara Wisuda Tahfidz Pondok Pesantren Kaffah Al-Mundzirin, Lebak Murni Sako, Palembang, Kamis (27/1/2022). Dalam kesempatan tersebut, KH. Yusuf Mansur menyampaikan tausiyah sekaligus motivasi dihadapan santri dan orang tua yang hadir.
Mengawali tausiyah, KH. Yusuf Mansur menyampaikan rasa bahagianya dengan pencapaian para santri yang berhasil menyelesaikan hafalan Alqur’an. Ia juga bangga dengan masifnya gerakan tahfidzul Qur'an di Sumatera Selatan khususnya di Kota Palembang.
"Mengapa kita harus menghafal Qur'an dan menjaganya? (Karena) Al-Qur'an akan menjelma menjadi makhluk yang indah, yang akan bersaksi untuk kita. Sebab butuh ratusan kali untuk menghafal dan seumur hidup untuk menjaganya," tutur KH. Yusuf Mansur dalam keterangan tertulisnya, Senin (31/1/2022).
Ia pun menekankan untuk terus belajar bacaan Al-Qur'an.
"Pertemuan apa yang paling kita harapkan? Dengan pimpinan? Direktur? Sebagai muslim tidak ada pertemuan yang paling ditunggu selain bertemu Allah jalla jalaluhu, semoga gerakan ini tidak berakhir sampai akhir zaman nanti," pungkasnya