REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemkot Sukabumi mendorong madrasah diniyah menjadi pondasi membangun peradaban terbaik. Di mana dalam madrasah ini akan melahirkan generasi penerus terbaik yang memamahi agama dengan baik.
Hal ini disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat meresmikan Gedung Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Baitussalam RW 14 Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole di Perum Taman Asri RW 14, Selasa (1/2/2022).
Keberadaan MDTA yang dibangun dari dana Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW), wakaf dan shodaqoh warga ini diharapkan mencetak anak hebat dalam membangun peradaban terbaik. '' Saya bersyukur kali ini meresmikan bangunan dalam rangka membangun peradaban Islam,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.
Momen tersebut dalam rangka mengajak pada kebaikan dan menolak pada kemungkaran. MDTA adalah bagian mencetak kader aktif melakukan kebaikan dan menahan kemungkaran ini yang diharapkan, sehingga muncul peradaban terbaik.
Di mana anak mendapatkan hak-haknya termasuk pendidikan agama. Sebelumnya di masjid dan sekarang di tempat baru sehingga fokus belajar. Di sisi lain kata Fahmi, pemkot menggulirkan gerakan magrib mengaji agar anak rajin ke masjid. Selain itu kini dengan sarana lainnya yakni MDTA.
'' Tantangan ke depan luar biasa dengan dinamika harus dibarengi dengan pendidikan agama terbaik,'' imbuh Fahmi. Sebab keluarga harus mempersiapkan anak dengan kecerdasan intelektual dan rohani yang baik.
Intinya lanjut Fahmi, penguatan keagaman jadi mutlak karena harapannya akan lahir generasi terbaik dan semangat ini yang mendasari MDTA. Harapannya keberadaan gedung ini memulai sesuatu untuk sempurna dan akan melahirkan orang hebat dan luar bkasa dan terimakasih kepada RW 14 Kelurahan Subangjaya.
Lurah Subangjaya Jumyati mengatakan, pembangunan MDTA ini berasal dari P2RW, wakaf dan shodaqoh warga. Harapannnya MDTA ini dapat dimaksimalkan warga setempat.