Rabu 02 Feb 2022 00:28 WIB

Rumah Zakat Hadirkan Kelas Digital Marketing Bagi Bisnis Warga

Masih banyak warga yang beranggapan pemasaran secara digital sulit

Red: Hiru Muhammad
Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah merubah sistem perekonomian yang ada dunia saat ini. Salah satunya adalah sistem marketing yang sebagian besar sudah dilakukan secara online.
Foto: istimewa
Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah merubah sistem perekonomian yang ada dunia saat ini. Salah satunya adalah sistem marketing yang sebagian besar sudah dilakukan secara online.

REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL-- Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah merubah sistem perekonomian yang ada dunia saat ini. Salah satunya adalah sistem marketing yang sebagian besar sudah dilakukan secara online. Hal tersebut dapat dilihat dengan begitu banyaknya perusahaan perusahaan yang bergerak di dunia digital marketing. Fakta lainya dengan begitu maraknya transaksi jual beli yang dilakukan masyarakat secara online melalui marketplace.

Melihat perubahan tersebut, tidak semua pelaku usaha mampu beradaptasi, bahkan masih banyak yang menganggap sistem pemasaran produk atau jasa melalui digital hal yang sulit. Berangkat dari hal tersebut, Azis Relawan Rumah Zakat mempunyai inisiatif untuk mendirikan kelas digital marketing, khususnya bagi ibu-ibu yang sudah memiliki usaha tetapi belum paham cara memanfaatkan teknologi digital sebagai marketing produknya.

Baca Juga

Dengan menggandeng teman bisnisnya, Azis membuka kelas digital marketing perdananya pada hariSabtu (22/1) dengan jumlah peserta didik sebanyak 6 orang.Materi yang disampaikan pada pertemuan pertama ini adalah materi dasar tentang dunia digitalmarketing, membahas pemanfaatan medsos."Insya Allah kelas ini akan diadakan setiap pekan, dengan materi materi yang menarik yang bisa diaplikasikan dalam memasarkan produk sehingga omset penjualan bisa naik dengan memanfaatkan teknologi informasi," ungkap Azis.

Pada sesi pertemuan pertama ini Azis bersama rekannya yang menjadi trainer memberikan tugas kepada ibu ibu peserta, sebagai bentuk.komitmen dalam belajar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement