REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Warga negara asing (WNA) asal Amerika Serikat berinisial GHD ditemukan tewas gantung diri dalam vila di wilayah Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar. Diduga korban bunuh diri karena depresi.
"Dari olah TKP dan pemeriksaan luar oleh dokter diduga korban gantung diri karena depresi. Terlihat dari obat-obatan yang ada di dalam kamar korban," kata Kapolsek Sukawati Kompol I Made Ariawan saat dikonfirmasi melalui telepon di Denpasar, Bali, Rabu.
Ia mengatakan dalam kamar korban ditemukan obat depresi, mental, bronkitis dan gangguan perut (parasit). Diduga kuat korban meninggal gantung diri karena depresi karena sakit.
Kejadian ini terjadi pada pada Selasa (1/2/2022) sekitar pukul 08.00 Wita. Saat itu saksi Deboreh Jane Brrry sebagai pemilik vila akan mendampingi korban untuk konseling kepada Toni,warga negara Australia.
Saksi hendak membangunkan korban. Namun karena tidak terkunci saksi langsung mencari korban dan menemukan dalam posisi gantung diri dalam kamar mandi.Mengetahui hal tersebut, saksi langsung melaporkan kepada petugas kepolisian Polsek Sukawati, Gianyar untuk penanganan lebih lanjut.
"Dari keterangan saksi,korbansempat konseling karena mengalami depresi berat untuk itu korban menginap untuk rehabilitasi dengan mencari tempat yang tenang," katanya.
Dikatakannya, tujuan korban menginap di vila tersebut untuk memulihkan kondisi. Selain konseling juga dilakukan latihan yoga bersama instruktur, namun karena korban tidak kunjung hadir, rekan korban lalu mencarinya dan menemukan dalam posisi gantung diri. Hingga saat ini jenazah korban sudah ditangani Polsek Sukawati, dan dibawa ke RSUP Sanglah untuk selanjutnya berkoordinasi dengan konsulatnya.