REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Persikabo Liestiadi kecewa karena permintaan menunda pertandingan melawan Bali United pada Kamis (3/2/2022) ditolak oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB). Liestiadi mengungkapkan skuad Persikabo yang tersedia hanya 12 pemain (dua di antaranya adalah kiper), dengan tujuh pemain positif Covid-19 dan lima cedera.
Menurut penjelasan Liestiadi, tujuh pemain tersebut dinyatakan positif Covid-19 melalui hasil tes PCR pada Rabu (2/2/2022) sore WIB. Namun, LIB memberikan kesempatan untuk melakukan tes kedua pada Kamis (3/2/2022) untuk lebih memastikan hasilnya, jika dinyatakan negatif maka pemain bisa dimasukkan ke line up.
"Tetapi setelah hasil tes PCR kedua keluar, tujuh pemain itu tetap dinyatakan positif. Sehingga dengan kata lain, pemain kita yang siap hanya 12 orang (10 pemain, 2 kiper)," kata Liestiadi dalam keterangan video yang diterima republika.co.id, Kamis (3/2/2022).
Kendati demikian, kata Liestiadi, PT LIB tetap meminta agar pertandingan tetap dilanjutkan. Sehingga Persikabo dengan terpaksa memasukkan dua pemain tambahan yang sedang cedera agar memenuhi regulasi yang mensyaratkan minimal 14 pemain tersedia untuk pertandingan tersebut.
"Saya sudah bicara dengan manajemen, dan sebetulnya kita semua menolak (untuk melanjutkan pertandingan melawan Bali United)," katanya.
Dia menjelaskan, Persikabo sangat keberatan untuk melanjutkan kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, BRI Liga 1 hanya dengan 12 pemain yang tersedia saat ini. "Tapi karena keputusan dari PT LIB maka manajemen dengan sangat terpaksa tetap melakukan persiapan untuk menghadapi pertandingan dengan cara memasukkan dua pemain cedera ke line up," ungkapnya.
"Kita sangat kecewa dengan keputusan PT LIB," tambahnya.