REPUBLIKA.CO.ID, MALANG--Universitas Brawijaya (UB) menjadi perguruan tinggi dengan skor paling atas pada indikator impact ranking versi Webometrics. Indikator ini melesat jauh dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Jika tahun lalu ada di posisi 500an sekarang naik di peringkat 200an," kata Ketua Pusat Pemeringkatan UB, Adharul Mutaqin di Kota Malang, Jumat (4/2/2022).
Menurut Adharul, impact ranking berkaitan dengan jumlah personal network alamat website luar yang melakukan tautan ke situs UB. Impact ranking UB yang meningkat mengindikasika penyebaran informasi yang dilakukan berjalan dengan baik. Dengan demikian, banyak situs luar yang merujuk ke website UB atau melakukan internal link.
Ketua Sistem Informasi dan Teknologi (SIT) UB, Raden Arief Setyawan menambahkan, profil UB sebagai universitas paling diminati tercermin dalam banyaknya internal link dari situs luar ke UB. Selain itu, kontribusi seluruh unit kerja dalam memperbaiki situs serta meningkatnya jumlah kerjasama dengan pihak lain juga telah berkontribusi signifikan. Hal ini terutama dalam kestabilan impact rangking UB beberapa tahun terakhir.
Untuk indikator Webometrics lain seperti opennes, UB berada di peringkat 900an. Indikator tersebut berkaitan dengan jumlah sitasi dari 210 penulis top.
Kemudian untuk indikator terakhir yaitu excellent, UB berada di peringkat 2000an. Indikator ini berkaitan dengan jumlah artikel ilmiah yang berada di peringkat 10 besar per sitasi di masing-masing bidang ilmu di simago. Secara keseluruhan, kata dia, saat ini UB berada pada peringkat 956 dunia dan berada di peringkat tiga di antara perguruan tinggi di Indonesia.
Luaran jumlah artikel UB yang termasuk top sitasi masih kalah dari sembilan perguruan tinggi yang lain. Namun UB akan tetap optimis bahwa Indikator ini bisa diperbaiki ke depannya. Hal ini karena UB terus melakukan berbagai upaya untuk peningkatan kuantitas dan kualitas artikel Ilmiah.