REPUBLIKA.CO.ID,PADANG-- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat, mulai bersiap untuk menyambut Pemilu serentak 2024. Pada Pemilu 2024 nanti, KPU akan melaksanakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota Serentak Tahun 2024.
Untuk kelancaran persiapan Pemilu serentak 2024 ini, KPU Sumbar meminta hibah tanah bangunan kantor dan kendaraan operasional kepada Pemprov Sumbar.
"Saat ini Gedung dan Tanah belum milik KPU Provinsi Sumatera Barat berdasarkan SOTK yang baru, kondisi gedung tidak memadai lagi. Terkait sarana prasarana kendaraan, mengingat padatnya tahapan Pemilu, kendaraan yang dipinjamkan Pemprov ada tujuh kendaraan, kondisinya kurang memadai," kata Ketua KPU Sumbar, Yanuk Sri Mulyani, Jumat (4/2).
Yanuk menyebut untuk anggaran Pemilu serentak 2024 nanti, masih berkaca kepada Pilkada serentak 2020 sembari menantikan kebijakan dari Kementerian Keuangan.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi, mengatakan pihaknya akan mengupayakan pengadaan lahan untuk kantor KPU. Untuk sarana kendaraan, gubernur menyarankan kepada KPU Sumbar untuk menggunakan sistem sewa.
"Tanggung jawab kerja kita besar. Jangan sampai urusan teknis mengganggu pekerjaan, jadi kalau disewa kita tidak memikirkan perawatan lagi, bisa fokus bekerja," ujar Mahyeldi.