CoE Welding Inspector UMM Komitmen Cetak Lulusan Kompeten

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq

Kampus UMM.
Kampus UMM. | Foto: Dokumen.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Jurusan Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berkomitmen untuk mencetak mahasiswa menjadi seorang welding inspector. Salah satunya dengan membentuk program kelas Center of Excellence (CoE) welding inspector.

Program ini telah berkerja sama dengan sederet Industri dan Dunia Kerja (Iduka). Beberapa di antaranya yaitu PT Spindo, PT Barata Indonesia, PT PAL, Lloyd’s Register Asia, dan PT Industri Kereta Api (INKA).

Kepala Program Studi (Prodi) Teknik Mesin UMM, Iis Siti Aisyah mengatakan, program ini diadakan untuk memberikan keterampilan kerja secara nyata bagi mahasiswa langsung dari pihak Iduka. Dengan begitu, mereka tidak hanya berkutat dengan teori tapi juga mengikuti prkatikum lapangan bersama perusahaan-perusahaan.

Pada semester mendatang, pihaknya akan membentuk sistem teranyar dengan sistem blok selama tiga bulan. Hal ini berarti perusahaan dan dunia kerja masing-masing mendapatkan jatah untuk memberikan kuliah dan mengajar kepada mahasiswa.

Adapun di setiap mata kuliah, akan disediakan tiga praktikum yang meliputi tiga hal. Yaitu praktikum pengelasan, inspeksi pengelasan Destructive Test (DT), dan inspeksi pengelasan Non Destructive Test (NDT).

"Kemudian di akhir program, kami juga akan melakukan uji kompetensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sehingga kemampuan para peserta dapat diakui secara luas,” kata dosen Prodi Teknik Mesin UMM tersebut.

Iis menjelaskan, program ini merupakan satu-satunya pelatihan welding inspection yang ada di Kota Malang. Oleh karenanya, Prodi Teknik Mesin tidak hanya membuka kelas bagi mahasiswa UMM tapi juga untuk mahasiswa kampus lain.

Bahkan, juga menggaet berbagai kalangan yang ada di masyarakat terutama yang memiliki ketertarikan di bidang terkait. Menurut Iis, peluang kerja di bidang welding inspection sangat bagus. Hal ini karena banyak dunia industri yang membutuhkan tenaga ahli di bidang tersebut.

Selain itu, program CoE welding inspection UMM ini memiliki banyak spesifikasi metode pengujian baja karena melibatkan banyak Iduka di dalamnya Iis berharap program ini tidak hanya memberi keterampilan dan mendekatkan para mahasiswa dengan dunia kerja.

Namun juga mampu meningkatkan keterserapan tenaga kerja di bidang welding inspection. “Saya juga sangat ingin kelas ini bisa berkembang serta menjadi lembaga sertifikasi welding inspection sendiri. Melahirkan lulusan-lulusan berkompeten dan siap menjadi pribadi mandiri,” ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


UMM, Satu-satunya Kampus Indonesia yang Miliki UKM Dirgantara

RBC UMM Kaji Masalah Politisasi dan Desentralisasi Pendidikan 

Kejar Ketertinggalan 'Milestone' Anak dengan Latih Kemampuan Utama

Keren! UMM Masuk Daftar 23 Universitas Terbaik di Asia

Mahasiswa PMM UMM Edukasi Lingkungan ke Anak-Anak Malang

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

yogya@republika.co.id

Ikuti

× Image
Light Dark