REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arema FC akan tetap bermain sekuat tenaga saat menghadapi Persiraja Banda Aceh pada laga lanjutan pekan ke-24 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (10/2/2022). Secara statistik Singo Edan jauh lebih diunggulkan tetapi pelatih Arema, Eduardo Almeida, memastikan timnya tak akan meremehkan Persiraja.
Menurut Almeida, Persiraja punya motivasi tinggi untuk bangkit dari dasar klasemen sementara. Sebab itu, kata dia, pertandingan pasti tidak akan berjalan dengan mudah karena kedua sama-sama menginginkan kemenangan. Arema saat ini butuh tiga poin untuk merebut kembali posisi puncak klasemen yang diduduki Bhayangkara FC.
"Kami akan melakukan segalanya untuk menambah tiga poin karena itu adalah target kami," kata Almeida dalam konferensi pers virtual jelang pertandingan, Rabu (9/2/2022).
Almeida juga mengakui bahwa saat ini Persiraja sudah mengalami banyak perkembangan dibandingkan di putaran pertama saat Arema menang atas Persiraja 2-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, pada 23 Oktober 2021 lalu. Salah satu perkembangan yang ditunjukkan adalah saat menang tipis 1-0 atas Persija Jakarta beberapa waktu lalu.
"Itu menunjukkan bahwa semua tim bisa saling mengalahkan di kompetisi ini. Di atas kertas mungkin ada yang lebih difavoritkan, tapi hanya pertandingan yang bisa membuktikannya. Inilah kenapa sepak bola sangat emosional, segalanya bisa terjadi," jelas Almeida.
Saat ini, Persiraja ditangani oleh pelatih baru yang didatangkan dari Brasil, Sergio Alexandre, sejak awal Januari 2022 lalu. Laskar Rencong juga punya banyak pemain baru yang bisa menambah kekuatan tim.
"Ya mereka lebih baik sekarang, dengan pelatih baru dan pemain baru yang membuat mereka lebih kuat saat ini," kata Almeida menjelaskan. "Mereka (Persiraja) pasti ingin memenangkan semuanya agar bisa bertahan di kompetisi ini. Mereka pasti punya motivasi yang tinggi."