Rabu 09 Feb 2022 21:03 WIB

Iran Luncurkan Rudal Baru dengan Daya Jangkau 1.450 Km

Senjata Iran itu merupakan rudal jarak jauh generasi ketiga

Red: Nur Aini
Dalam foto file ini dirilis 16 Januari 2021, oleh Pengawal Revolusi Iran, sebuah rudal diluncurkan dalam sebuah latihan di Iran.
Foto: AP/Iranian Revolutionary Guard/Sepa
Dalam foto file ini dirilis 16 Januari 2021, oleh Pengawal Revolusi Iran, sebuah rudal diluncurkan dalam sebuah latihan di Iran.

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN --  Iran meluncurkan rudal baru dengan daya jangkau 1.450 km pada Rabu (9/2/2022), menurut Kantor Berita Tasnim, sehari setelah pembicaraan tidak langsung di Wina tentang pakta nuklir 2015 kembali digelar.

Rudal itu dipamerkan saat kunjungan para pemimpin militer utama Iran ke pangkalan rudal elit Pengawal Revolusi (IRGC), berdasarkan laporan Tasnim.

Baca Juga

"Senjata strategis itu merupakan rudal jarak jauh generasi ketiga yang dikembangkan IRGC yang menggunakan bahan bakar padat dan mampu menembus perisai rudal dengan kemampuan manuver yang tinggi," katanya.

"Model "Kheibarshekan" yang telah dimodifikasi mengurangi sepertiga bebannya dibanding dengan rudal serupa," katanya. Waktu persiapan peluncuran rudal dipercepat seperenam dari waktu normal.

Delegasi pembicaraan di Wina mengatakan mereka telah menghasilkan progres terbatas sejak pembicaraan tersebut kembali digelar pada November.Negara-negara Barat menyebutkan masih ada sedikit waktu sebelum kemajuan nuklir Iran membuat pakta nuklir 2015, yang membatasi mereka, sia-sia. Pejabat keamanan senior Iran Ali Shamkhani pada Rabu mengkritik pendekatan Amerika Serikat.

"Suara dari Pemerintah AS membuktikan tidak adanya koordinasi di negara itu untuk membuat keputusan politik ke arah kemajuan pembicaraan Wina," cicit Shamkhani di Twitter.

Baca: Kota Bekasi Terbitkan Aturan Cegah Covid-19 di Tempat Ibadah

Baca: Satu Kecamatan di Probolinggo Masuk Zona Merah Covid-19

Baca: Depok Sumbang Jumlah Kasus Covid-19 Tertinggi di Jawa Barat

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement