Rabu 09 Feb 2022 21:11 WIB

Erick Thohir: Balap MotoGP di Mandalika Ajang Tepat Posisikan Indonesia di Pentas Dunia

Erick berterima kasih kepada Dorna yang mempercayai seri MotoGP di Indonesia.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Israr Itah
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan, ajang balap motor MotoGP di Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat sebagai ajang yang tepat dalam memposisikan Indonesia di mata dunia. Erick mengatakan, pada tahun 2023, Indonesia akan menjadi tuan rumah kejuaraan sepak bola U-23. Kemudian pada tahun yang sama, Indonesia juga menjadi tempat kejuaraan dunia bola basket bersama Filipina dan Jepang. Menurut Erick, ketika bicara national branding, penting sekali memposisikan Indonesia yang maju dan mendunia.

"Karena itu, saya rasa ajang MotoGP ini kenapa ditangani secara serius karena ini merupakan ajang yang berlangsung tidak hanya sekali-sekali di Indonesia. Berbeda dengan beberapa kejuaraan dunia tadi ataupun Asian Games, tetapi ajang MotoGP ini Insya Allah berjalan selama 10 tahun di Indonesia," kata Erick dalam sambutannya pada peluncuran Pertamina Grand Prix of Indonesia, nama resmi GP Mandalika, secara daring di Jakarta, Rabu (9/2/2022).

Baca Juga

Menurut Erick, ada kontinuitas dalam memposisikan Indonesia di dunia sebagai negara besar. Erick juga berterima kasih kepada Dorna yang mempercayai penyelenggaraan MotoGP di Indonesia.

"Tepat sekali Dorna percaya kepada Indonesia, karena secara ekonomi juga kalau kita melihat jumlah daripada produksi motor maka Indonesia adalah salah satu yang tertinggi di dunia. Kalau bicara juga bagaimana fan MotoGP, generasi muda Indonesia merupakan salah satu yang tertinggi di dunia dalam mengikuti dan menggemari para pembalapnya dan ajang balapan ini," katanya.

Menurut Erick, ekonomi Indonesia akan terus meningkat sampai tahun 2045, artinya Indonesia akan menjadi negara besar keempat terbesar di dunia secara ekonomi. Bersamaan dengan itu penting sekali ketika ekonomi Indonesia tumbuh, juga harus tepat menaruh brand Indonesia di dunia.

"National branding kita menjadi sangat penting. Sebab pertumbuhan ekonomi tidak lain dikarenakan investasi yang banyak dari dalam negeri maupun internasional, faktor kesehatan, dan faktor yang juga tidak kalah pentingnya bagaimana industri pariwisata juga harus bisa diposisikan dengan baik," kata Erick.

Karena itu, ujar Erick, bisa dilihat bagaimana Presiden RI Joko Widodo sejak awal pemerintahan periode pertama sudah mendorong pelaksanaan Asian Games di Indonesia. Menurut dia, ini suatu ajang yang sangat baik dan diapresiasi oleh dunia. Sekarang pada periode kedua pemerintahan Joko Widodo juga terus mendorong banyak kegiatan di Indonesia.

Peluncuran Pertamina Grand Prix of Indonesia ditandai dengan seremoni penandatanganan pelaksanaan ajang MotoGP antara Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dengan Managing Director Dorna Sports Carlos Ezpeleta di Jakarta. Turut hadir dalam peluncuran tersebut Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury, Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer dan sejumlah pejabat terkait lain.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement