Jangan Panik! Ini Cara Atasi Sakit Kuning pada Bayi

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq

Kondisi kuning pada bayi (Ilustrasi)
Kondisi kuning pada bayi (Ilustrasi) | Foto: Google

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Ada banyak permasalahan yang dialami bayi yang baru lahir ke dunia. Salah satunya, yakni sakit kuning yang hampir dialami sejumlah bayi.

Esti Utami dalam buku The Happiest Mommy: Kenali Pertumbuhan Anak Usia 0 - 5 Tahun mengungkapkan, penyebab sakit kuning yang terjadi pada bayi.

Menurut Esti, kuning pada bayi diakibatkan tingginya kadar bilirubin. Kondisi ini biasanya terjadi pada hari keempat dan berakhir pada dua sampai tiga pekan.

Orang tua sebenarnya tidak perlu panik saat melihat bayi mengalami sakit kuning. Masalah ini sesungguhnya akan hilang sendirinya tanpa perawatan apapun.

Adapun obat sakit kuning yang paling tepat itu pemberian ASI eksklusif pada bayi. Namun, apabila sakit kuning yang diderita bayi cukup parah, maka pengobatannya harus dengan pencahayaan.

Orang tua perlu menjemur bayi di bawah sinar matahari pagi dalam beberapa menit. "Akan tetapi, jika penyakit kuning disebabkan oleh penyakit hati, penting bagi Anda untuk membawanya ke dokter," kata Esti.

Terkait


Pentingnya Pemberian ASI Selama Pandemi

Sukabumi Dorong Tempat Kerja Sediakan Ruang Laktasi

Menkes: Pemberian ASI Hak Asasi yang Harus Dipenuhi

Wapres: Bayi Dapat ASI Eksklusif di Bawah 50 Persen

Aman Menyusui Saat Berstatus ODP, PDP & Positif Covid-19

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark