REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) memastikan pemindahan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno-Hatta berjalan lancar. Saat ini Bandara Halim Perdanakusuma tengah ditutup sementara untuk proses revitalisasi.
"Operasional berjalan sangat lancar, termasuk terkait ketersediaan slot time, parking stand pesawat, pengaturan boarding gate, dan juga aktivitas ground handling,” kata Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (11/2/2022).
Dia menjelaskan, selama sekitar dua pekan, Bandara Soekarno-Hatta rata-rata setiap harinya melayani sembilan penerbangan niaga berjadwal. Penerbangan tersebut sebelumnya dilakukan di Bandara Halim Perdanakusuma untuk berbagai rute penerbangan.
Awaluddin menuturkan, maskapai niaga berjadwal yang pindah ke Bandara Soekarno-Hatta adalah Citilink beroperasi di Terminal 3. Selain itu juga Batik Air beroperasi di Terminal 2.
"Nomor penerbangan Batik Air yang berpindah operasi dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno-Hatta dikonfirmasi sebanyak 12 nomor penerbangan. Sementara Citilink sebanyak 10 nomor penerbangan," jelas Awluddin.
Sebelumnya, Bandara Halim Perdanakusuma ditutup sementara sejak 26 Januari 2022. Revitalisasi bandara tersebut tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2022.
Selanjutnya, seluruh penerbangan niaga berjadwal dan tidak berjadwal yang tadinya dilakukan melalui Bandara Halim Perdanakusuma dipindahkan ke bandara-bandara penerima lainnya. Bandara yang paling banyak menerima perpindahan penerbangan adalah Bandara Soekarno-Hatta yang juga dikelola AP II.
