Sabtu 12 Feb 2022 09:02 WIB

Satgas: Kasus Covid-19 di Bantul Bertambah 206 Orang

Dengan penambahan ini total kasus positif Covid-19 di Bantul menjadi 58.269 orang.

Petugas kesehatan mengambil sampel tes Swab PCR COVID -19 untuk guru dan siswa saat pelacakan kluster sekolah di SMA N 1 Bantul, D.I Yogyakarta, Sabtu (5/2/2022). Pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah itu dihentikan hingga pekan depan menyusul belasan siswa yang terkonfirmasi positif COVID-19 dan sekitar 800 siswa serta guru mengikuti pelacakan melalui Swab PCR .
Foto: Antara/Andreas Fitri Atmoko
Petugas kesehatan mengambil sampel tes Swab PCR COVID -19 untuk guru dan siswa saat pelacakan kluster sekolah di SMA N 1 Bantul, D.I Yogyakarta, Sabtu (5/2/2022). Pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah itu dihentikan hingga pekan depan menyusul belasan siswa yang terkonfirmasi positif COVID-19 dan sekitar 800 siswa serta guru mengikuti pelacakan melalui Swab PCR .

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL--Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat pasien positif terinfeksi virus corona di daerah itu bertambah 206 orang. Penambahan ini merupakan angka tertinggi setelah tren kasus terus naik akibat varian omicron.

Berdasarkan data Satgas Penanggulangan Covid-19 Bantul sebagaimana dikutip dari keterangan Pemkab di Bantul, Jumat (11/2/2022), tambahan kasus baru itu merata di semua 17 kecamatan. Kecamatan terbanyak dari Banguntapan 32 orang, disusul Sewon 30 orang, dan Kasihan 25 orang.

Baca Juga

Satgas mencatat, tambahan kasus konfirmasi hari ini disertai dengan kasus konfirmasi Covid-19 yang sembuh sejumlah tujuh orang. Semuanya dari Kecamatan Banguntapan. Untuk kasus konfirmasi Covid-19 yang meninggal dunia dalam periode tersebut tercatat satu orang dari Kecamatan Pajangan.

Pengumuman Lomba Menulis Retizen: Covid Naik Lagi, Bagaimana Nasib PTM? 

Dengan perkembangan kasus harian itu, maka total kasus positif Covid-19 di Bantul menjadi 58.269 orang, dengan angka kesembuhan 55.938 orang, kemudian kasus meninggal total 1.577 orang. Dengan demikian jumlah kasus aktif Covid-19 atau pasien yang menjalani isolasi mandiri maupun karantina di selter dan rumah sakit wilayah Bantul untuk penyembuhan per Jumat (11/2) naik menjadi 754 orang.

Kasus Covid-19 isolasi berdasarkan domisili tersebar di semua 17 kecamatan se-Bantul, dengan terbanyak dari Banguntapan 178 orang dan Sewon 119 orang, sedangkan kecamatan dengan kasus paling sedikit yaitu Dlingo satu orang. Disebutkan pula, untuk cakupan vaksinasi Covid-19 di Bantul, dosis pertama sudah mencapai 784.237 orang dari total sasaran 899.352 orang atau 87,20 persen. Sedangkan dosis dua sebanyak 734.196 orang atau 81,64 persen.

Sementara untuk vaksinasi penguat atau dosis tiga tercatat 35.158 orang dari total sasaran 752.225 orang, atau sebanyak 4,67 persen. "Mari bersama kita putus rantai penyebaran Covid-19 dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas," kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Bantul Joko Purnomo, Jumat (11/2/2022).

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement