REPUBLIKA.CO.ID, BERGAMO -- Danilo menjadi tokoh penyelamat bagi Juventus sekaligus pembawa petaka bagi Atalanta. Golnya di masa injury time menyebabkan Atalanta gagal meraih kemenangan saat menjamu Juventus di Stadion Gewiss, Bergamo pada Senin (14/2) dalam lanjutan Serie A Italia.
Juve mendominasi laga di menit-menit awal babak pertama. Serangan dimulai dari Alvaro Morata yang melambungkan bola dari tendangan sudut. Dusan Vlahovic menembakkan bola dengan keras ke arah sudut kiri atas gawang, namun bisa dihalau Marco Sportiello di menit ke-3. Empat menit berselang, Vlahovic mengoper bola ke dalam kotak penalti, tapi Sportiello kembali mengamankan gawangnya.
Paulo Dybala sempat menembus beberapa pemain Atalanta untuk melepaskan tembakan, tapi bola masih melenceng dari tiang kiri gawang pada menit ke-14. Sundulan Vlahovic yang memanfaatkan umpan Weston McKennie juga bernasib serupa.
Beberapa menit berselang, Luis Muriel berupaya melepas bola crossing pada salah satu rekannya di dalam kotak penalti. Tapi bek Juve sukses menghalau seranhan karena lompatan lebih tinggi. Aksi Rafael Toloi di menit ke-21 pun masih mampu diredam Giorgio Chiellini dkk.
Selanjutnya, peluang didapat tuan rumah jelang menit ke-30 buah pelanggaran yang dilakukan Danilo. Muriel yang menjadi algojo tendangan bebas itu gagal memanfaatkan peluang lantaran bola melenceng jauh ke arah penonton.
Beberapa menit kemudian, Muriel kembali mendapat peluang setelah menemukan ruang tembak ke tengah gawang. Tapi upaya ini dijegal oleh lini pertahanan Juve.
Laga berjalan makin keras hingga Berat Djimsiti dan Hans Hateboer dari Atalanta serta Danilo dari Juve diganjar kartu kuning jelang menit ke-40.
Atalanta mampu menjaga ritme permainan lewat operan panjang, operan pendek, dan operan satu-dua. Tim besutan Gian Piero Gasperini itu menampilkan kehandalan kerja sama tim hingga menyulitkan Juve.
Jelang turun minum, Teun Koopmeiners memperoleh operan di dalam kotak penalti dan dengan cepat mengonversinya menjadi tembakan ke arah gawang. Beruntung gawang Juve masih amat berkat kelihaian lini pertahanan mementahkan tembakan itu.
Atalanta langsung tancap gas saat babak kedua baru saja dimulai. Marten de Roon menembak dari batas area penalti. Szczesny menghalau bola yang bergerak ke arah sisi kanan gawang.
Dybala, Vlahovic, dan Morata berusaha membuat Si Nyonya Tua keluar dari tekanan tim tuan rumah. Ketiganya membuat peluang masing-masing, tapi masih belum dapat menjebol jala Atalanta hingga menit ke-50.
Pada menit ke-54, Remo Freuler memperoleh operan tepat di luar kotak penalti untuk melepaskan tembakan. Hanya saja, peluang ini gagal memenuhi harapan karena dihalau pertahanan Juve.
Beberapa menit berselang, Juve meraih kesempatan. Bola rebound jatuh pada Vlahovic di dalam kotak penalti dan kemudian dia melepaskan tembakan ke arah gawang, namun gawang Atalanta masih selamat berkat ketangkasan Sportiello.
Laga berlangsung sengit hingga menit ke-70. Kedua kubu saling jual beli serangan tanpa ada niatan menyerah. Walau begitu, dewi fortuna nampaknya sementara ini berpihak kepada Atalanta. Tim tuan rumah sukses unggul 1-0 berkat tendangan voli Ruslan Malinovsky yang masuk ke sudut kiri atas gawang Juve.
Juve kembali gagal mencetak angka karena kehebatan Sportiello di menit ke-82. Kali ini, giliran tembakan Dybala yang dihentikan oleh Sportiello.
Hans Hateboer nyaris menggandakan keunggulan Atalanta di menit ke-85. Namun tembakannya hanya menyentuh mistar gawang.
Kemenangan yang sudah berada di depan Atalanta harus ambyar di masa injury time. Paulo Dybala yang menunaikan tugas tendangan sudut mengirim umpan yang kemudian sukses dikonversi Danilo menjadi gol. Berikutnya, tak ada gol tercipta hingga wasit meniup peluit panjang.