Senin 14 Feb 2022 10:43 WIB

Dokter Pandu: Data Indikasikan Omicron di Jakarta Sudah Lewati Puncak

Pandu meminta masyarakat untuk tetap menjaga prokes dan lengkapi vaksinasi.

Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi Covid-19 varian Omicron
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19 varian Omicron

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Epidemiolog Universitas Indonesia Pandu Riono memberi sinyal kemungkinan sudah berakhirnya puncak kasus Omicron di Jakarta. Hal itu ia ungkapkan lewat kicauan di Twitter berdasarkan data harian tersedia.

"Kabar baik bagi penduduk Jakarta. Data mengindikasikan sudah melewati puncak lonjakan Omicron," tulis Dokter Pandu, Senin (14/2/2022).

Baca Juga

Ia pun berharap kasus akan terus turun hingga pekan-pekan mendatang. "Pertahankan kondisi ini dengan tetap jaga prokes dan melengkapi vaksinasi sampai suntikan ketiga."

Republika.co.id, telah mengonfirmasi kicauannya tersebut ke Dokter Pandu. "Data indikasikan ya....kita lihat kepastiannya pekan ini."

Pada Ahad (13/2/2022), Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 10.172 kasus harian. Kemudian 16.342 dinyatakan sembuh, sementara 43 meninggal dunia. Jakarta masih menyumbang tinggi kasus penambahan meski dari sisi kasus aktif terus mengalami penurunan.

 

Wagub DKI Ahmad Riza Patria meminta semua masyarakat bisa lebih berhati-hati dalam beraktivitas dan mengutamakan protokol kesehatan. Sebab, menurut dia, peningkatan kasus diperkirakan pemerintah dan para ahli akan terus terjadi hingga Maret nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement