Mahasiswa FK UMP Praktik di Rumah Sakit Turki
Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Mahasiswa UMP yang akan mengikuti program pertukaran mahasiswa ke Turki. | Foto: Dokumen.
REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FK UMP), Jawa Tengah, terus berupaya memperluas jaringan di luar negeri. Baru-baru ini Rektor UMP Dr Jebul Suroso melepas salah satu mahasiswa FK untuk mengikuti program SCOPE Professional Exchange yang diadakan oleh International Federation of Medical Students' Association (IFMSA).
IFMSA mewadahi mahasiswa kedokteran di seluruh dunia untuk pertukaran pelajar. Program SCOPE Professional Exchange dilaksanakan di Manisa Celal Bayar University dan Hafsan Sultan Hospital Turkey selama 28 hari dari 1 Februari hingga 28 Februari 2022.
"Alhamdulillah mahasiswa fakultas kedokteran UMP kembali melakukan magang praktik internasional di Turki melalui aktivitas Student Exchange. Mereka diberangkatkan untuk mendapatkan pengalaman praktek langsung di rumah sakit. Mahasiswa semester 8, praktik di rumah sakit di Turki dan ini akan menyemangati banyak mahasiswa. Dan juga lulusan UMP untuk bisa praktik internasional,” kata rektor, Senin (14/2/2022).
Lanjut rektor, UMP dapat menuju universitas mendunia dengan pelayanan kedokteran yang berstandar internasional, Pendidikan Kedokteran Berstandar Internasional, serta mahasiswa yang internasionalisasi.
Menurutnya semua mahasiswa UMP akan memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan prestasi yang sangat prestisius ini, memperoleh kesempatan praktik dokter di Turki dan didanai.
"Anak dari Pemalang ini, besok akan mulai perjalanan lintas negara untuk peroleh pengalaman yang tak ternilai. Selamat Aura, kami doakan perjalanan lancar di sana beraktivitas juga lancar dan nanti pulang lagi berbagi pengalaman dengan kita semua,” katanya.
Sementara itu, Aura Nirwana mahasiswa FK UMP yang akan praktik di RS Turki dalam wawancaranya merasa sangat senang diterima karena ini adalah impiannya dari dulu.
"Awal pertama ada pengumuman diterima, saya sangat senang sekali karena itu juga impian saya dari dulu. Hanya saja setelah itu saya jadi bingung karena campur aduk antara senang, sedih, bingung. Alhamdulillah dari fakultas kedokteran itu masih mendukung dan ngasih saya kesempatan buat tetap berangkat dengan beberapa syarat dan ketentuan," jelas dia.
Aura berharap dengan mengikuti program ini dapat mengasah kemampuan, skill, serta menambah pengetahuan dan dapat menjadi dokter speasialis penyakit dalam. "Insya Allah doakan saya semoga kalau jadi dokter bisa jadi spesialis penyakit dalam. Kemudian bisa nambah banyak sekali pengetahuan dan skill,” jelasnya.
Ia berpesan kepada teman teman Fakultas Kedokteran UMP agar bisa lebih semangat untuk menambah pengalaman di luar fakultas kedokteran.
"Saran untuk temen-temen, yang pertama jangan takut, jangan ragu asalkan daftar saja diterima atau ngga diterima yang penting kita sudah nyoba. Tapi jangan lupa juga usaha untuk persiapan tes, interview, dan lain lain. Karena di situ kan juga ada seleksi seleksinya juga perlu disiapkan," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
