Senin 14 Feb 2022 17:58 WIB

Peneliti BRIN Gunakan Ragi Tempe untuk Buat Minyak Goreng Kelapa

Masyarakat dapat menggunakan minyak kelapa untuk pangan.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Pekerja menunjukkan kemasan minyak kelapa (ilustrasi). Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggunakan ragi tempe untuk membuat minyak goreng dan virgin coconut oil (VCO) dari kelapa.
Foto: Antara/Adeng Bustami
Pekerja menunjukkan kemasan minyak kelapa (ilustrasi). Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggunakan ragi tempe untuk membuat minyak goreng dan virgin coconut oil (VCO) dari kelapa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggunakan ragi tempe untuk membuat minyak goreng dan virgin coconut oil (VCO) dari kelapa.

Penambahan ragi tempe berfungsi memisahkan minyak dan air secara alami dalam santan kelapa. Karena protein kelapa yang menyebabkan minyak dan air bercampur dalam santan, akan dimakan oleh ragi.

Baca Juga

"Saat jumlah proteinnya berkurang, fungsinya untuk menjaga kestabilan campuran minyak dan air menurun, maka tidak ada lagi yang memegang molekul minyak dan air sehingga keduanya akan terpisah dengan sendirinya," kata peneliti Pusat Riset Kimia BRIN Teuku Beuna Bardant dalam keterangannya di Jakarta, Senin (14/2/2022).

Proses pembuatan minyak dilakukan dengan cara basah, yaitu melalui proses menghasilkan santan terlebih dahulu. Daging buah kelapa diparut, diolah menjadi santan, dan ditambahkan ragi tempe.