Senin 14 Feb 2022 23:36 WIB

Covid-19 di Lampung Bertambah 309 Kasus, Sembuh 110 Orang

Dinkes Lampung menyebut total tempat tidur yang digunakan pasien Covid-19 265 unit

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Reihana. Pasien positif Covid-19 di wilayah Lampung bertambah lagi 309 kasus pada Senin (14/2/2022). Tidak ada pasien yang meninggal dunia, dan kasus sembuh bertambah 110 orang, pasien yang masih dirawat di rumah sakit rujukan 265 orang.
Foto: Antara
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Reihana. Pasien positif Covid-19 di wilayah Lampung bertambah lagi 309 kasus pada Senin (14/2/2022). Tidak ada pasien yang meninggal dunia, dan kasus sembuh bertambah 110 orang, pasien yang masih dirawat di rumah sakit rujukan 265 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Pasien positif Covid-19 di wilayah Lampung bertambah lagi 309 kasus pada Senin (14/2/2022). Tidak ada pasien yang meninggal dunia, dan kasus sembuh bertambah 110 orang, pasien yang masih dirawat di rumah sakit rujukan 265 orang.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung melaporkan, penambahan 309 orang positif menambah total pasien positif menjadi 53.243 orang. Sedangkan total pasien sembuh 46.075 orang, dan pasien meninggal dunia total 3.842 orang.

Baca Juga

Ketersediaan tempat tidur di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Lampung sebanyak 1.375 unit, tempat tidur yang dipakai pasien Covid-19 sebanyak 265 unit. “Tempat tidur yang belum terpakai 1.110 unit lagi,” kata Kepala Dinkes Lampung dr Reihana di Bandar Lampung, Senin (14/2).

Ia mengatakan, penambahan 309 orang positif Covid-19 tersebut tersebar di 14 dari 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Diantaranya Kota Bandar Lampung 86 orang, Kota Metro 9 orang, Pringsewu 15 orang, Pesawaran 15 orang, Lampung Utara 25 orang.

Selanjutnya, Kabupaten Lampung Tengah 26 orang, Lampung Timur 22 orang, Lampung Selatan 65 orang, Waykanan 18 orang, Mesuji 4 orang, Tanggamus 1 orang, Tulangbawang 10 orang, Tulangbawang Barat 3 orang, dan Pesisir Barat 10 orang. Sedangkan satu darah yakni Kabuapaten Lampung Barat nihil kasus baru.

Kota Bandar Lampung masih tertinggi jumlah kasus positif Covid-19 dibandingkan 14 kabupaten/kota lainnya. Kota Bandar Lampung telah menghentikan total Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai dari tingkat PAUD/TK, SD, SMP, hingga SMA sederajat. Padahal sebelumnya, pada Februari 2022 ini akan memberlakukan PTM penuh 100 persen, namun gagal karena kasus Covid-19 melonjak.

Reihana yang juga jubir Satgas Penanganan Covid-19 Lampung mengatakan, meski kasus positif melonjak namun semua kabupaten/kota masih berstatus zona kuning (risiko kenaikan kasus rendah), dan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 2 dan 1. Tidak ada zona merah (risiko kenaikan kasus tinggi), dan zona hijau (tidak terdampak Covid-19).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement