REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengisyaratkan Gareth Bale akan mendapatkan menit bermain jelang kontraknya di Santiago Bernabeu habis pada akhir musim ini. Bale membuat penampilan pertamanya untuk Madrid dalam enam bulan terakhir ketika Madrid bermain imbang 0-0 melawan Villarreal dalam lanjutan La Liga Spanyol, akhir pekan kemarin.
Ancelotti mendorong Bale agar menyelesaikan waktunya di klub dengan sebuah trofi. Pelatih asal Italia tersebut ingin Bale mengakhiri karirnya bersama Los Blancos dengan catatan positif.
"Bale telah membantu klub ini untuk menang dan mundur dari klub ini dengan pencapaian tinggi akan bagus untuk kariernya," kata Ancelotti dilansir dari BBC, Selasa (15/2).
Bale bergabung dengan Madrid pada September 2013 dengan biaya transfer lebih dari 80 juta poundsterling. Ketika itu ia memecahkan rekor transfer dunia. Selama delapan setengah tahun berseragam Madrid, ia membantu tim memenangkan dua gelar La Liga, empat Liga Champions dan satu Copa del Rey.
Meskipun mencetak lebih dari 100 gol, tapi perjalanannya di Madrid tak selalu bagus karena cedera dan performanya yang tak konsisten. Sehingga peluang dia mendapatkan tempat sebagai starter sangat kecil. Pada 2019, ia diambang pindah ke klub Cina Jiangsu Suning, tapi gagal dengan Bale mengeklaim Madrid menghadang kepindahannya.
Hubungannya dengan klub semakin buruk setelah ia merayakan keberhasilan Wales lolos ke Piala Eropa 2020. Ia mengeluarkan pernyataan ‘Wales. Golf. Madrid’ yang mengundang marah klub. Penggemar Los Blancos juga berang karena menganggap bale menempatkan Madrid di urutan terakhir dalam prioritas hidupnya setelah golf.
Ancelotti mengaku hubungannya dengan Bale baik dan pemain lain. Menurut Ancelotti hubungan pribadi akan kuat ketika semua orang menunjukkan saling menghormati. Bale, katanya selalu menunjukkan itu dan tak pernah mengecewakan.
Musim lalu Bale menghabiskan waktu bersama mantan klubnya Tottenham Hotspur sebagai pemain pinjaman satu musim. Sekarang ia tinggal menghitung hari di Madrid. Namun Ancelotti tak ingin dia menyelesaikan kariernya dengan cara yang tak baik.
“Pada masa lalu, dia tidak memiliki motivasi yang besar, tetapi dia ingin mengakhiri segalanya di sini dengan cara yang baik,” kata Ancelotti menegaskan.