Rabu 16 Feb 2022 14:15 WIB

Tahun Ini MIND ID Genjot Penambahan Cadangan

MIND ID akan banyak melakukan aksi korporasi untuk penambahan cadangan

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Gita Amanda
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menjelaskan pada tahun ini ada beberapa langkah untuk penambahan cadangan mineral dan batu bara. (ilustrasi).
Foto: Republika/ Wihdan
Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menjelaskan pada tahun ini ada beberapa langkah untuk penambahan cadangan mineral dan batu bara. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Holding BUMN Pertambangan, Mining Industrial Indonesia (MIND ID) pada tahun ini akan banyak melakukan aksi korporasi untuk penambahan cadangan.

Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menjelaskan pada tahun ini ada beberapa langkah untuk penambahan cadangan mineral dan batu bara. Pertama, MIND ID bersama semua anak usaha di bawahnya akan aktif ikut serta dalam lelang WIUPK ataupun PKP2B yang digelar pemerintah.

Baca Juga

"Langkah ini dilakukan untuk menggenjot eksplorasi dan penambahan cadangan yang diproyeksikan akan menambah produksi," ujar Hendi di Komisi VII DPR RI, Rabu (16/2/2022).

Selain itu, kata Hendi MIND ID dan anak usaha di bawahnya mulai melirik lahan tambang di luar negeri. Kata dia, peluang mengakusisi lahan tambang potensial di luar negeri menjadi fokus holding pada tahun ini. "Kita juga membuka peluang untuk mengakuisisi tambang potensial di luar negeri," tambah Hendi.

Ketiga, khusus untuk Freeport kata Hendi holding bersama Freeport sedang menata Lifetime of Mining Plan (LMP) dari lahan tambang yang ada saat ini. Rencana tersebut yang kemudian menjadi acuan langkah PTFI kedepan, terutama pasca habis kontrak di 2041.

"Langkah langkah ini dilakukan juga dalam rangka untuk memastikan kebutuhan bahan baku mentah untuk rencana hilirisasi kedepan," ujar Hendi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement