REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jenazah artis senior Dorce Gamalama disholatkan sebagai laki-laki. Jenazah tidak diturunkan dari mobil jenazah di Masjid Al Hayyu, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (16/2/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kerabat Dorce Gamalama, Ustadz Anan Muhajirin, yang bertindak sebagai imam sholat jenazah mengatakan, hal tersebut berdasarkan hasil musyawarah bersama pihak keluarga. "Hasil musyawarah semuanya. Jenazah disholatkan sebagai laki-laki," kata Anan Muhajirin di Jakarta.
Puluhan warga ikut mensholatkan jenazah Dorce Gamalama dari dalam masjid, sementara jenazah tetap berada di mobil ambulans karena protokol Covid-19. Seusai disholatkan, jenazah Dorce Gamalama langsung dibawa menuju TPU Bantar Jati, Cipayung, Jakarta Timur, untuk dimakamkan.
Dorce Gamalama meninggal dunia di RSPP Simprug Jakarta Selatan, Rabu, sekitar pukul 07.36 WIB, setelah terkonfirmasi positif Covid-19. Dorce dirawat di rumah sakit tersebut sejak 8 Februari 2022.
Dorce Gamalama lahir dengan nama asli Dedi Yuliardi di Solok, Sumatra Barat, pada 21 Juli 1963. Ibunya bernama Dalifah, seorang pedagang beras berdarah Minang, sedangkan ayahnya bernama Achmad, seniman sekaligus tentara berdarah Arab-Binjai.