Rabu 16 Feb 2022 16:51 WIB

Rumah Sakit di Jateng Diminta Siaga

BOR ruang ICU di sejumlah daerah sudah mulai cukup tinggi.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Ilham Tirta
 Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Foto: Dokumen.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Semua rumah sakit di Jawa Tengah diminta siaga untuk mengantisipasi lonjakan kasus aktif Covid-19, terutama karena penyebaran kasus omicron. Kabupaten dan kota juga diminta menyiapkan skenario seperti halnya penanganan ledakan kasus Covid-19 varian delta pada pertengahan tahun 2021, lalu.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengungkapkan, meyusul tren kenaikan kasus aktif di Jawa Tengah akhir- akhir ini, sejumlah rumah sakit mulai dihuni kembali oleh pasien yang terpapar Covid-19. “Hari ini saya mengecek ke RSUD Tugurejo, Semarang saat ini tingkat hunian tempat tidur (BOR) untuk penanganan Covid-19 sudah terisi 59 persen,” ungkapnya di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (16/2/2022).

Baca Juga

Kendati begitu, jelas Ganjar, rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini telah dipersiapkan berbagai hal jika angka BOR terus mengalami lonjakan. Ia melihat semuanya sudah dipersiapkan, termasuk dengan penambahan tempat tidur seandainya nanti terjadi peningkatan jumlah pasien Covid-19.

“Maka, yang ingin saya tekankan semua harus siaga dan siap dengan skenario seperti saat ledakan kasus varian delta dulu,” kata dia.