REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten kini berencana membuat tandon air dalam upaya mengatasi masalah banjir yang terjadi di Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga pada beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir di Tangerang, Rabu (16/2/2022) mengatakan bahwa pembuatan tandon air tersebut sebagai solusi penanganan banjir di wilayah itu. Ia mengatakan banjir yang menerjang kampung Gaga akibat naik turunnya air laut yang mengakibatkan lebih kurang 200 KK terendam air setinggi 30 centimeter.
"Pada tanggal 11 Pebruari 2022, Pemkab Tangerang sudah melakukan mitigasi bencana penanganan Banjir Kp Gaga Desa Tanjung Pasir. Hasilnya akan membuat tandon air untuk penyedotan alternatif dan membuat tanggul lalu disedot di sekitar lokasi banjir," katanya.
Ia mengatakan, rencana lahan yang akan di gunakan sebagai tendon air itu merupakan milik swasta yaitu Agung Sedayu. Oleh karena itu pihaknya pun akan menunggu keputusan dari pimpinan perusahaan tersebut.
Sementara itu, kata dia, pihak Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang akan melakukan survey ulang untuk menentukan sekaligus pemetaan lokasi tandon air.
Camat Teluknaga, Zamzam Manohara menambahkan, terkait penanganan kesehatan pihaknya sedang mempersiapkan pos kesehatan bersama Puskesmas Kecamatan Teluknaga di lokasi banjir.
"Kami sedang persiapkan pos kesehatan bersama Puskesmas, untuk pengobatan warga KampungGaga yang terkena banjir," ujarnya.
Terkait banjir, pihaknya sudah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mencari solusi penanganan banjir di Kampung Gaga tersebut.
Baca juga:
Satgas Sebut Kinerja Posko Covid-19 Menurun Drastis
PBB: Polusi Udara Lebih Membunuh Dibandingkan Covid-19
Pemkab Mamuju Sediakan Hadiah Bagi Warga Jalani Vaksinasi Covid-19