Kamis 17 Feb 2022 04:30 WIB

Tim Bulu Tangkis Putra akan Turunkan Formasi Terbaik Vs Korsel

Korsel punya modal kepercayaan diri tinggi usai menekuk India 5-0 pada hari pertama.

Pebulu tangkis tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo, salah satu andalan Indonesia di Kejuaraan Beregu Asia 2022.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pebulu tangkis tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo, salah satu andalan Indonesia di Kejuaraan Beregu Asia 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jelang pertemuan dengan lawan sulit di fase akhir penyisihan Grup A Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Beregu (BATC) 2022, timnas putra memastikan akan menurunkan formasi pemain terbaik. Indonesia akan menghadapi Korea Selatan (Korsel) di Selangor, Malaysia, Kamis (17/2/2022).

Pelatih ganda putra Aryono Miranat memperkirakan laga besok bakal berlangsung sengit karena masing-masing tim ingin memetik kemenangan agar jalan menuju ke semifinal makin lapang.

Baca Juga

"Pertandingan lawan Korea besok sangat penting. Peluangnya seimbang 50-50. Kalau kami bisa menang, tiket ke semifinal itu rasanya makin dekat. Tetapi itu juga tidak mudah dan perlu perjuangan keras," kata Aryono lewat informasi tertulis PP PBSI, Rabu (16/2/2022).

Korsel punya modal kepercayaan diri yang tinggi, setelah mengalahkan India 5-0 pada hari pertama. Sementara skuad Merah Putih mengatasi Hong Kong dengan 4-1.

Timnas putra serius mempersiapkan diri dengan berlatih di Setia Badminton Hall. Porsi latihan selama dua jam sengaja dirancang untuk menghadapi tim Negeri Ginseng Kamis pagi.

"Kami sudah melakukan evaluasi, terutama untuk pemain ganda. Yang kemarin ada yang kurang-kurang, tentu akan diperbaiki. Yang pasti kami akan tampil dengan tim terbaik," kata Aryono menegaskan.

Sementara dari sektor tunggal, peta kekuatan antarkedua tim juga dipandang seimbang. "Besok partai penting yang diharapkan bisa kami menangkan untuk mengamankan tiket ke semifinal lebih cepat. Karenanya tunggal putra juga akan menurunkan kekuatan terbaik," kata pelatih tunggal putra Harry Hartono.

Dari hasil evaluasi lawan Hong Kong, tiga pemain tunggal tampil bagus, padahal mereka sebagian besar baru pertama kali main di kejuaraan beregu senior. Mereka menampilkan permainan terbaik dan percaya diri.

"Yang makin menggembirakan, mereka bisa cepat beradaptasi dengan arena. Terutama Chico yang begitu percaya diri bisa mengalahkan Lee Cheuk Yiu, pemain yang sulit dikalahkan Anthony Ginting," pungkas Harry.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement