Pemkot Pekalongan Minta Pengurus Koperasi Jaga Citra Sehat
Red: Muhammad Fakhruddin
Pemkot Pekalongan Minta Pengurus Koperasi Jaga Citra Sehat (ilustrasi). | Foto: Foto : MgRol112
REPUBLIKA.CO.ID,PEKALONGAN -- Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, meminta para pengurus koperasi mampu mempertahankan dan menjaga citra agar tetap dalam kondisi sehat.
"Kami sering mendengar banyak pengurus koperasi yang membawa lari uang koperasi. Ini menjadi tantangan untuk menjaga citra sehat karena itu merupakan amanah dan kepercayaan dari anggota," kata Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid saat sambutan Rapat Anggota Tahunan ke-38 Koperasi Wanita Dharma Rini di Pekalongan, Rabu (16/2/2022).
Ia pun berpesan kepada para pengurus Koperasi Wanita Dharma Rini dapat menyusun dan menemukan inovasi agar koperasi dapat menyesuaikan dan bertahan, serta memberikan kesejahteraan para anggotanya di tengah masa pandemi COVID-19. "Perlu ada inovasi, penyesuaian pengurus koperasi di masa pandemi tidak sampai kolaps. Pengurus koperasi juga perlu inovasi tentang program, tentang pinjaman, atau program lain yang menunjang kemajuan koperasi," katanya.
Menurut dia, koperasi adalah sokoguru ekonomi bangsa dan segmennya menolong usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari kelas menengah hingga ke bawah. "Jadi, pengurus koperasi harus dapat menjaga image sehat dalam pelaksanaan kegiatan koperasi agar tidak kolaps dan bubar," ujar Afzan Arsland.
Penasehat Koperasi Wanita Dharma Rini Kota Pekalongan Inggit Soraya, meminta melalui RAT agar ketua, pengurus dan pengawas koperasi dapat meningkatkan kompetensi mengelola koperasi agar mampu memberikan pelayanan yang baik kepada anggota.
Inggit mengajak seluruh jajaran koperasi memiliki komitmen bersama untuk maju dan mengelola koperasi secara efektif dan efisien sehingga mampu bersaing dengan badan usaha lainnya serta menjalin kerja sama yang baik dengan gerakan koperasi dan badan usahanya lainnya agar dapat meningkatkan permodalan dan pemasaran.
"Saya menilai Koperasi Wanita Dharma Rini merupakan koperasi yang sehat meskipun anggotanya tidak cukup banyak yaitu 149 orang namun omsetnya cukup tinggi," katanya.