REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Sebagai lembaga resmi yang menjadi mitra pemerintah dalam penghimpunan dana zakat, infak dan sedekah, Laznas BMH terus membuktikan komitmennya kepada pemerintah melalui laporan tahunan kepada Kemenag. Terbaru dilakukan oleh BMH Perwakilan Kalimantan Timur, Selasa (15/2).
“Alhamdulillah, BMH selalu komitmen dan tepat waktu dalam menyampaikan laporan kepada pemerintah. Ini adalah bentuk tanggung jawab BMH kepada pemerintah dan tentu saja masyarakat,” tutur Kepala BMH Perwakilan Kaltim, Mundzir dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Hadir menerima laporan BMH adalah Ketua Baznas Kaltim, H Ahmad Nabhan didampingi jajaran. Adapun dari Kemenag hadir menerima Hj Aniek Prameswati SE MM selaku kepala Seksi Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kaltim.
“Kami apresiasi kewajiban laporan dan upaya BMH dalam pendayagunaan dana zakat, infak dan sedekah kepada masyarakat melalui program-programnya. Terima kasih kepada BMH atas komitmen ini. Harapan kami, profesionalitas dan pengelolaan BMH selalu bisa meningkat dan manfaatnya bisa dirasakan masyarakat,” ungkap Hj Aniek.
Usai penyerahan laporan, BMH dan Kemenag langsung menandatangani MoU Program Kampung Zakat.
"Insya Allah BMH akan senantiasa mendukung upaya memberdayakan masyarakat melalui program kolboratif bersama Kemenag, Baznas dan pihak lainnya," tutup Mundzir.