Jumat 18 Feb 2022 15:48 WIB

Ular 4 Meter Makan Ayam Ternak Warga

Keberadaan ular berawal dari suara ayam ternaknya yang tidak karuan.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Bilal Ramadhan
Ular sanca sepanjang sekitar 4 meter dievakuasi dari kandang ayam milik warga di Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Jumat (18/2) dini hari.
Foto: Dok. Damkar Kabupaten Bogor
Ular sanca sepanjang sekitar 4 meter dievakuasi dari kandang ayam milik warga di Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Jumat (18/2) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Seekor ular sanca jenis Malayophyton reticulatus dievakuasi dari rumah warga di Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Jumat (18/1) dini hari. Ular sepanjang 4 meter itu dievakuasi dari kandang ayam ternak.

Komandan Regu 3 Rescue pada Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Alan Bastyan, mengatakan pihaknya menerima laporan adanya ular sekitar pukul 02.55 WIB dari warga.

Alan mengatakan, awalnya sang pemilik rumah mendengar suara berisik dari luar rumahnya. Suara tersebut berasal dari kandang ayam ternak.

“Jadi pemelik rumah mendengar suara ayam ternaknya berisik tidak karuan. Ketika dicek ke kandang ayam, ternyata ada satu ekor ayamnya sedang dimakan oleh ular,” kata Alan, Jumat (18/2/2022).

Melihat ular yang begitu besar dan panjang, sambung Alan, sang pemilik rumah tidak berani menangkap ular tersebut seorang diri. Sehingga pemilik rumah langsung menghubungi pemadam kebakaran.

Sekitar pukul 03.30 WIB, Alan mengatakan, petugas pun tiba di lokasinuntuk melalukan penanganan. Kondisi langit yang masih gelap membuat petugas harus menggunakan senter untuk mencari ular di kandang ayam.

“Sekitar pukul 04.15 WIB, ular berhasil dievakuasi dari kandang ayam. Ular tersebut sempat makan ayam ternak di kandang tersebut,” ujarnya.

Dalam evakuasi ini, enam personel anggota Regu 3 Rescue turun ke lapangan. Adapun peralatan yang digunakan untuk evakuasi yakni senter, sarung tangan, helm, grab stick, dan kantong ular.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement