REPUBLIKA.CO.ID, LANGKAT -- BMH Perwakilan Sumatera Utara terus giat menyalurkan mushaf Alquran dan buku Iqro’ dari amanah donatur. Kegiatan penyaluran dilaksanakan di 2 lokasi yang berbeda. Penyaluran pertama diberikan kepada 28 santri Quran di Desa Kampung Lalang, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat. Lokasi tersebut berada di kecamatan yang berbatasan dengan Aceh Utara.
Lalu berikutnya, puluhan mushaf Quran diberikan kepada 40 santri Quran yang berada di Desa Mekar Baru, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara, Rabu (16/2).
Atas bantuan Quran tersebut, santri dan guru Quran sangat gembira dan mengucapkan terima kasih yang tulus atas bantuan Quran yang mereka terima. Seperti yang di tuturkan oleh Hafidz Maulana (12), santri Quran di Kampung Lalang.
“Terima kasih saya diberi Quran ini. Bagus kali pun Qurannya, ada pula artinya, bisa saya baca-baca juga artinya” ujarnya dengan polos seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
“Hafidz ini sejak 3 bulan lalu ikut mengaji di sini, sekarang telah memiliki bacaan yang bagus dan juga hafal 20 surah pendek. Bacaannya jayyid jiddan (bagus sekali),” terang Rangga, guru yang rutin mengajarnya setiap sore sambil memegang pundak Hafidz.
Begitupun yang utarakan oleh Pak Tumiran, warga desa yang punya inisiatif mengajar ngaji anak-anak warga desa Mekar Baru. "Dukungan berupa Quran ini sungguh luar biasa. Kami yang jauh di tempat seperti ini, bisa mendapat kunjungan dan bantuan. Ini rezeki luar biasa. Tadi Saya sudah mau jalan, syukur bisa jumpa. Terimakasih ya" begitu sambut Pak Tumiran atas Quran yang diterima.
"Kegiatan ngaji ini, awalnya hanya mengajar anak keluarga aja, empat orang, tidak umum. Tapi seiring waktu, makin banyak yang datang minta diajar, sekarang ada 40 lebih," tambah Pak Tumiran.
Lukman, ketua BMH Perwakilan Sumut mengatakan, santri yang ada di dua desa tersebut dipilih sebagai penerima karena memang sangat membutuhkan dan lokasinya berada jauh dari kota. Di samping itu santri dan guru memiliki semangat yang sama dalam belajar dan mengajar.
“Penyaluran ini bukan permintaan dari mereka, tapi atas informasi dan survei yang di lakukan tim BMH. Ini sebagai upaya untuk memastikan dalam penyalurannya," ujar Lukman.
Jaringan Rumah Quran binaan BMH secara perlahan terus tumbuh, meluas dan menjadi mitra para orang tua untuk menjadikan anak mereka pandai baca Quran bahkan menjadi penghafal Quran. Tingkat keberhasilan program Sedekah Mushaf Quran dan Rumah Quran ini akan semakin baik dengan dukungan zakat dan infak yang dikelola oleh BMH. "Terima kasih para donatur, insya Allah pahala jariyah mengalir untuk Anda atas kebaikan ini," pungkas Lukman.