Ahad 20 Feb 2022 06:28 WIB

Presiden Ukraina Ingin Bertemu Vladimir Putin

Militer Ukraina mengumumkan 12 pelanggaran gencatan senjata oleh kelompok separatis.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Friska Yolandha
Ukrainian President Volodymyr Zelensky delivers his speech during the Munich Security Conference in Munich, Germany, Saturday, Feb. 19, 2022.
Foto: AP Photo/Michael Probst
Ukrainian President Volodymyr Zelensky delivers his speech during the Munich Security Conference in Munich, Germany, Saturday, Feb. 19, 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengusulkan pertemuan antaranya dirinya dan Presiden Rusia Vladimir Putin. Hal itu disampaikan saat ketegangan di perbatasan kedua negara masih berlangsung.

“Saya tidak tahu apa yang diinginkan Presiden Rusia. Untuk alasan ini, saya mengusulkan agar kita bertemu,” kata Zelensky saat menghadiri forum keamanan internasional di Munchen, Jerman, Sabtu (19/2/2022).

Baca Juga

Pada hari yang sama, militer Ukraina mengumumkan adanya 12 pelanggaran gencatan senjata oleh kelompok separatis pro-Rusia di wilayah timur negara tersebut. "Separatis menembaki lebih dari 20 pemukiman, menggunakan artileri berat, yang telah dilarang oleh perjanjian Minsk," kata militer Ukraina lewat laman Facebook-nya.

Perjanjian Minsk adalah sebuah perjanjian antara Rusia dan Ukraina dengan keterlibatan Jerman serta Prancis yang disepakati pada 2015. Perjanjian itu dibuat dengan maksud meredakan pertempuran di wilayah timur Ukraina melalui gencatan senjata. Rusia telah menerima sanksi Uni Eropa karena dianggap tak sepenuhnya menerapkan kesepakatan tersebut.