Senin 21 Feb 2022 20:03 WIB

Satgas Covid-19 Jatim Catat 11 Kabupaten-Kota Masuk Zona Oranye

Zona merah atau risiko tinggi tidak ada, dan zona hijau juga tidak ada

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin kepada lansia saat hari pertama vaksinasi booster COVID-19 di Taman Sekartaji, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (19/2/2022). Layanan vaksinasi booster COVID-19 yang akan berlangsung selama 4 hari tersebut pada hari pertama masih tergolong sepi peminat yaitu hanya 54 orang peserta dari target 100 orang per hari.
Foto: Antara/Prasetia Fauzani
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin kepada lansia saat hari pertama vaksinasi booster COVID-19 di Taman Sekartaji, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (19/2/2022). Layanan vaksinasi booster COVID-19 yang akan berlangsung selama 4 hari tersebut pada hari pertama masih tergolong sepi peminat yaitu hanya 54 orang peserta dari target 100 orang per hari.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA--Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Timur mencatat sebanyak 11 kabupaten/kota di wilayah setempat telah dinyatakan berstatus zona oranye atau berisiko sedang penyebaran virus corona."Dari 38 daerah yang sempat zona kuning atau risiko penularan rendah, sekarang ada 11 daerah menjadi zona oranye," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Timur dr. Makhyan Jibril ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin (20/2/2022).

Ke-11 daerah tersebut yakni Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Gresik, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Malang, Kabupaten Sidoarjo, Kota Madiun, Kota Batu, Kota Kediri, Kota Malang, Kota Pasuruan dan Kota Surabaya. Sedangkan, 27 daerah lainnya masih termasuk zona kuning, yaitu Kabupaten Jember, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Magetan, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Kediri, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Mojokerto.

Baca Juga

Kemudian, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Sampang, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Tuban, Kabupaten Madiun, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Jombang, Kabupaten Blitar, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Pamekasan, Kota Blitar, Kota Mojokerto serta Kota Probolinggo."Untuk zona merah atau risiko tinggi tidak ada, dan zona hijau atau tak berisiko juga tak ada," ucap anggota kuratif Satgas Covid-19 Jatim tersebut.

Pihaknya berharap protokol kesehatan tetap selalu diutamakan di mana saja berada, dan tak lengah sedikitpun karena virus corona masih mengancam. Situasi sebaran Covid-19 per Senin, 21 Februari 2022 berdasarkan data Nasional pukul 16.00 WIB, kasus aktif di Jatim sebanyak 31.715 orang atau 6,41 persen. Sedangkan, angka total kumulatif konfirmasi total 494.478 kasus, konfirmasi sembuh 432.714 kasus (87,51 persen) dan konfirmasi meninggal dunia 30.049 kasus (6,08 persen).

Khusus tambahan kasus di Jatim pada hari ini, angka terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 3.621 kasus, sembuh 5.194 kasus dan meninggal dunia 39 kasus. Di sisi lain, capaian vaksinasi Covid-19 yang sasarannya sebanyak 31.826.206 orang, hingga hari ini jumlah peserta vaksin dosis pertama sebanyak 28.501.536 orang atau 89,55 persen. Berikutnya peserta vaksin dosis kedua sebanyak 22.060.282 orang atau 69,31 persen, serta jumlah peserta vaksin dosis ketiga mencapai 1.375.648 orang atau 4,32 persen.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement