REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pasar saham global mencapai posisi terendah tiga minggu pada akhir perdagangan Senin (21/2/2022) waktu setempat. Merosotnya pasar saham karena meningkatnya kekhawatiran bahwa Rusia akan menyerang Ukraina.
Indeks ekuitas dunia MSCI turun 0,4 persen menjadi 700,11, dengan hari libur umum Senin (21/2/2022) di Amerika Serikat, yang akan membuat Wall Street ditutup, menipiskan perdagangan dan menambah volatilitas.
Indeks saham berjangka S&P 500 turun 0,66 persen. Nasdaq berjangka merosot 1,2 persen.
Saham-saham Eropa tergelincir 1,65 persen ke level terendah dalam lebih dari empat bulan. Saham Inggris turun 0,5 persen dengan saham perusahaan yang memiliki eksposur ke Rusia dan Ukraina turun drastis.