REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Perempuan Saudi berusia 20-30 tahun mulai saat ini bisa melamar pekerjaan sebagai pramugari di maskapai nasional milik Kerajaan Arab Saudi, Saudia. Maskapai menetapkan pendidikan menengah dan kefasihan berbahasa Inggris sebagai kualifikasi minimal untuk pekerjaan itu.
Kandidat yang terpilih harus menyelesaikan tahapan dan tes penerimaan. Selain itu, sebagaimana dilansir Gulf News, Selasa (22/2/2022), mereka juga harus menjalani pelatihan selama dua bulan dan menjalani pemeriksaan medis.
Di bawah Program Transformasi Nasional Visi Saudi 2030, pemberdayaan perempuan dan peningkatan partisipasi mereka dalam angkatan kerja adalah tujuan utama. Selain lowongan pramugari, lowongan pekerjaan di sektor lain, misalnya lowongan untuk menjadi masinis wanita di Arab Saudi.
Dalam lowongan masinis perempuan itu, ada 28 ribu perempuan yang mengirim lamaran. Perubahan penting dalam ekosistem Saudi ini terjadi setelah langkah-langkah rumit diambil untuk mempromosikan dan melindungi hak-hak perempuan di seluruh sektor, dan terutama, dalam angkatan kerja Kerajaan.
Hal tersebut termasuk undang-undang untuk menghentikan diskriminasi dalam kerangka kerja dan menetapkan sejumlah hak dan kewajiban atas dasar kesetaraan antara laki-laki dan perempuan.