Kamis 24 Feb 2022 00:47 WIB

Twitter Kembangkan Fitur Leave this Conversation

Fitur baru Twitter berbeda dengan Mute this Conversation.

Leave this Conversation akan menjadi fitur terbaru platform media sosial Twitter.
Foto: Reuters
Leave this Conversation akan menjadi fitur terbaru platform media sosial Twitter.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Twitter dikabarkan tengah mengembangkan fitur yang unik bernama "Leave this Conversation". Fitur itu nantinya bisa berguna untuk pengguna Twitter menghindari sebuah percakapan yang tak disukainya namun pengguna telah ditandai dalam percakapan tersebut.

Jika fitur itu diaktifkan, maka secara otomatis pengguna tidak akan ditandai kembali dalam sebuah obrolan atau utas yang tak disukainya itu. Mengutip dari The Verge, Rabu (23/2/2022), kabar itu pertama kali diumumkan oleh seorang periset teknologi Jane Manchun Wong dalam cicitannya.

Baca Juga

Fitur itu nampaknya berbeda fungsi dari fitur "Mute this Conversation" yang berguna bagi seseorang tidak mendapatkan notifikasi pada saat sebuah utas menyebut atau menandai pengguna Twitter. Dalam percakapan lebih lanjut di utas milik Jane, dikuatirkan kehadiran fitur "Leave this Conversation" bisa menimbulkan gesekan pada pengguna lain ketika diaktifkan.

Karena pengguna dapat melihat ketidaktertarikan seseorang membahas sebuah topik. Sehingga bisa berujung pada pertengkaran. Karena ketika fitur itu diaktifkan secara otomatis warganet di Twitter hanya dapat melihat nama pengguna namun tidak terhubung ke akunnya atau tidak tertaut dengan hyperlink seperti biasanya.

Twitter dikabarkan enggan berkomentar mengenai rencana fitur baru tersebut. Namun yang terbaru, Twitter memang akhir-akhir ini mengenalkan fitur-fitur bagi penggunanya terhubung dengan pengguna lainnya. Termasuk pembatasan balasan cicitan hingga pemberitahuan ketika cicitan di-retweet oleh akun dengan banyak pengguna.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement