In Picture: Pengrajin Tempe di Bogor Perkecil Ukuran Tempenya
Mereka memperkecil ukuran berat tempe dari sebelumnya 9 ons menjadi 7 ons..
Rep: Arif Firmansyah/ Red: Yogi Ardhi
Pekerja menata tempe di Kelurahan Pasir Kuda, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/2/2022). Industri rumahan tersebut kembali memproduksi tempe hingga 300-400 kilogram per hari namun memperkecil ukuran berat tempe dari sebelumnya 9 ons menjadi 7 ons karena masih tingginya harga kacang kedelai impor yang mencapai Rp11.500-Rp11.700 per kilogram. (FOTO : Antara/Arif Firmansyah)
Pekerja mengolah kedelai untuk bahan baku tempe di Kelurahan Pasir Kuda, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/2/2022). Industri rumahan tersebut kembali memproduksi tempe hingga 300-400 kilogram per hari namun memperkecil ukuran berat tempe dari sebelumnya 9 ons menjadi 7 ons karena masih tingginya harga kacang kedelai impor yang mencapai Rp11.500-Rp11.700 per kilogram. (FOTO : Antara/Arif Firmansyah)
Pekerja memproduksi tempe di Kelurahan Pasir Kuda, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/2/2022). Industri rumahan tersebut kembali memproduksi tempe hingga 300-400 kilogram per hari namun memperkecil ukuran berat tempe dari sebelumnya 9 ons menjadi 7 ons karena masih tingginya harga kacang kedelai impor yang mencapai Rp11.500-Rp11.700 per kilogram. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/rwa. Perkecil-Ukuran-Berat-Tempe-230222-Arf-5.jpg | 4000 x 2685 px | 2.1 Mb | 23-02-2022 18:10 WIB (FOTO : Antara/Arif Firmansyah)
Pekerja memproduksi tempe di Kelurahan Pasir Kuda, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/2/2022). Industri rumahan tersebut kembali memproduksi tempe hingga 300-400 kilogram per hari namun memperkecil ukuran berat tempe dari sebelumnya 9 ons menjadi 7 ons karena masih tingginya harga kacang kedelai impor yang mencapai Rp11.500-Rp11.700 per kilogram. (FOTO : Antara/Arif Firmansyah)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pekerja menata tempe di Kelurahan Pasir Kuda, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/2/2022). Industri rumahan tersebut kembali memproduksi tempe hingga 300-400 kilogram per hari namun memperkecil ukuran berat tempe dari sebelumnya 9 ons menjadi 7 ons karena masih tingginya harga kacang kedelai impor yang mencapai Rp11.500-Rp11.700 per kilogram.
sumber : Antara Foto
Advertisement