Kamis 24 Feb 2022 07:19 WIB

Bulog Perkirakan OP Minyak Goreng di Solo Raya 12.000 Liter

Persediaan minyak goreng sangat memadai terutama jelang Ramadhan

Red: Hiru Muhammad
Warga mengantre untuk mendapatkan minyak goreng kemasan dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp14 ribu per liter saat Operasi Pasar Bulog di Mojosongo, Solo, Jawa Tengah, Rabu (23/2/2022). Operasi pasar tersebut dilakukan untuk menstabilkan harga minyak goreng dipasaran sekaligus upaya mengatasi kelangkaan.
Foto: ANTARA/Mohammad Ayudha
Warga mengantre untuk mendapatkan minyak goreng kemasan dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp14 ribu per liter saat Operasi Pasar Bulog di Mojosongo, Solo, Jawa Tengah, Rabu (23/2/2022). Operasi pasar tersebut dilakukan untuk menstabilkan harga minyak goreng dipasaran sekaligus upaya mengatasi kelangkaan.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO--Perum Bulog Cabang Kota Surakarta memperkirakan menggelar operasi pasar (OP) minyak goreng kemasan pada setiap kabupaten dan kota di Solo Raya, sekitar 8.400 liter hingga 12.000 liter untuk ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga di wilayah itu."Kami perkirakan setiap kota/kabupaten dapat dilayani OP sebanyak 700-1.000 karton minyak goreng kemasan. Setiap kartonberisi 12 liter, sehingga setiap daerah sekitar 8.400 liter-12.000 liter," kata Pimpinan Cabang Bulog Kota Surakarta Sri Muniati, di Solo, Rabu (23/2/2022).

Menurut Sri Muniati jika setiap daerah 12.000 liter minyak goreng kemasan dalam OP. Misal, satu warga 2 liter, artinya 6.000 warga bisa terlayani. Tentu masih jauh dari ideal. Namun, setidaknya ini mengurangi tekanan permintaan minyak goreng ke pasaran umum."Menurut kami, hal itu akan cukup positip dalam upaya pengendalian angka inflasi dari minyak goreng di daerah," katanya.

Baca Juga

Perum Bulog Cabang Surakarta dalam rangka penyediaan stok minyak goreng bekerja sama dengan beberapa pihak antara lain PT Kusuma Mukti Remaja perusahaan "repacking" minyak goreng Standar Nasional Indonesia (SNI) dari Kabupaten Karanganyar dengan minyak goreng premium merek Kusuma.

Selain itu, Bulog Cabang Surakarta juga didukung oleh CV Berhasil Solo selaku distributor minyak goreng Fortune dan minggu depan dengan PT Berkah Emas Sumber Terang dari Semarang juga mendukung minyak goreng kemasan sederhana bantal."Insya Allah, kami akan menambah terus kebutuhan stoknya minyak goreng. Semoga sampai jelang Idul Fitri pergerakannya semakin masif. Kami juga disuport dan sinergi dengan PT RNI dalam penyediaan minyak goreng untuk kegiatan OP sekitar 3.600 liter dan dalam waktu dekat 8.000 liter," katanya.