REPUBLIKA.CO.ID, GENOA -- Genoa mampu menggagalkan Inter Milan meraih kemenangan. Kedua tim baru saja bertemu pada lanjutan Liga Serie A Italia musim 2021/22.
Duel di Stadion Luigi Ferraris, markas Il Grifone, Sabtu (26/2) dini hari WIB, berkesudahan imbang 0-0. Usai pertandingan, pelatih tuan rumah, Alexander Blessin bereaksi.
Jelas, ia tak bisa meminta lebih. Timnya baru saja menahan juara bertahan. Blessin menilai kubunya beruntung mendapatkan skor imbang ini.
"Kami menunjukkan mentalitas yang kuat. Saya sangat terkesan dengan tim saya," kata juru taktik berkebangsaan Jerman itu, kepada Sky, dikutip dari Football Italia.
Ia sedikit menyinggung jalannya laga. Tentu saja, lewat sudut pandangnya. Menurut Blessin dalam 30 menit awal, Genoa tampil sangat bagus.
Ia berpendapat armada Il Grifone bisa saja mencetak gol. Namun itu tidak terjadi. Setelah turun minum, terjadi perubahan.
"Ada cedera, dan dalam 20 meni terakhir, kami mempertahankan gawang kami (dari kebobolan)," ujar Blessin.
Hasil ini belum mengubah situasi. Manolo Portanova dan rekan-rekan tetap berada di zona degradasi. Tepatnya di urutan ke-19 klasemen sementara.
Genoa tak terkalahkan di era Blessin. Semenjak pria kelahiran Stuttgart ini datang, Il Vecchio Balordo selalu bermain imbang di lima pertandingan beruntun. Kendati belum meraih kemenangan, sang allenatore anyar dinilai lebih baik dari Davide Ballardini dan Andriy Shevchenko.
Namun Blessin menegaskan, dirinya enggan melihat masa lalu. Ia siap berjuang keras memaksakan gayanya demi perbaikan performa Stefano Sturaro dkk.